Kepala Wanita Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Margonda Terpental Jauh
- VIVA/Zahrul Darmawan
VIVA – Polisi memastikan Ita Suchari, wanita yang tergeletak tak bernyawa di tengah Jalan Margonda, Depok, Jawa Barat, pada Senin pagi, 8 April 2019 adalah korban kecelakaan. Petugas juga mengatakan, kepala korban ditemukan dalam keadaan terpisah dari tubuh.
Hal itu diungkapkan Kasat Lantas Polresta Depok, Komisaris Sutomo, usai melakukan olah tempat kejadian perkara atau TKP di Jalan Margonda dari arah Jakarta menuju Depok, tepatnya di depan toko keramik, Kelurahan Pondok Cina.
“Kepala korban putus dan terpental cukup jauh dari tubuhnya. Diduga ini korban laka lantas,” katanya pada wartawan.
Sutomo menjelaskan, dari hasil pemeriksaan saksi berikut rekaman kamera pengintai atau CCTV yang berada di lokasi kejadian dapat dipastikan, wanita 27 tahun, warga Pabuaran, Bojonggede, Kabupaten Bogor itu tewas akibat kecelakaan tunggal, bukan korban tabrak lari.
“Jadi kami luruskan bahwa yang bersangkutan ini laka tunggal, bukan tabrak lari. Ini diperkuat dengan hasil rekaman CCTV dekat lokasi kejadian,” katanya.
Korban, lanjut Sutomo, tewas di lokasi kejadian dengan kondisi kepala putus dan terpental cukup jauh dari tubuh. Sedangkan motor korban, jenis Honda Vario B-3678-ENU yang berada di lokasi kejadian telah diamankan Unit Laka Lantas Polresta.
“Kemungkinan korban melaju di jalur cepat dengan kecepatan tinggi kemudian nyerempet pagar pembatas jalan yang ada di taman tengah Jalan Margonda,” tuturnya.
Sutomo menambahkan, kepala korban terputus diduga akibat terkena kabel atau kabel besi yang memagari taman tersebut. Hal ini dipertegas dengan adanya temuan bercak darah di kabel tersebut.
“Kan itu ada kabel besi, nah terputus karena itu. Enggak ada itu tabrak lari. Dia jalan di jalur cepat dalam keadaan sepi. Kemungkinan masuk jalur cepat dengan kecepatan tinggi. CCTV sudah dilihat sama kita.”
Selain melakukan olah TKP, polisi juga telah memeriksa keterangan empat orang saksi yang kali pertama menemukan korban sekira pukul 05:30 WIB. Saat ini jasad korban telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan autopsi. Kasusnya ditangani Polresta Depok.
Kakorlantas Polri: Tiga Nyawa Hilang Setiap Hari karena Kecelakaan
Hingga September 2024, tercatat lebih dari 111.000 kecelakaan lalu lintas, yang menyebabkan sekitar 20.000 korban jiwa.
