15 Murid SD di Bogor Diduga Keracunan Jajanan Mie Telor Gulung
- VIVA/Muhammad AR
VIVA – Sebanyak 15 orang murid Sekolah Dasar Negeri Bantar Kuning, yang berlokasi di Kampung Bojong Koneng, RT 09 RW 05, Desa Bantar Kuning, Kecamatan Cariu, Kabupaten Bogor, mengalami keracunan usai mengonsumsi jajanan mie telor gulung.
Para murid itu, lalu dilarikan ke Puskesmas Karya Mekar, untuk menjalani pemeriksaan dan perawatan.
"Ada lima belas orang. Upaya kami, tangani siswa yang pusing dan mual sudah diberikan obat," kata perawat jaga puskesmas Lili Hernia Sanusi kepada VIVA, Jumat 22 Maret 2019.
Lili mengatakan, siswa yang mengalami keracunan parah muncul dengan gejala seperti muntah, pusing itu sudah ditangani dengan memasukkan infus.
Penyebabnya, kata dia, anak-anak mengalami keracunan usai mengonsumsi jajanan anak berupa mie yang digulung bersama telor. Petugas puskesmas sudah mengambil sampel makanan untuk diuji di lab kesehatan daerah.
"Yang sudah bisa pulang 13 orang dan yang harus dirawat dua orang. Sempel sudah kami bawa. Kami perkirakan karena mengonsumsi mie telor gulung itu. Di sini dikenal mielor,"
Saat ini, siswa yang dirawat bernama Aji dan Widia masih dirawat oleh dokter Adi Setiawan. Pihak puskesmas mengimbau orangtua dapat mengimbau dan mengawasi jajanan anak di sekolah. (asp)