Cegah Banjir, 479 Titik Sumur Resapan di Jaksel Dibangun Tahun Ini

Penyusutan Lahan Resapan Air
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA – Hujan deras yang mengguyur Ibu Kota beberapa waktu ini menjadi Pekerjaan Rumah tersendiri bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Mengingat ancaman banjir selalu menghantui warga Ibu Kota.

Minggu Pagi, 4 RT di Jakarta Barat Masih Terendam Banjir

Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali, mengatakan di daerahnya ada 479 titik sumur resapan (drainase vertikal) yang akan bangun.

"Untuk Jaksel, tahun ini mendapatkan 479 titik. Itu yang akan segera dimulai," kata Marullah di Balai Kota, Rabu 6 Maret 2019.

Titik Banjir di Jakarta Bertambah jadi 31 RT, Ini Daftarnya

Marullah menuturkan, sumur resapan itu idealnya butuh 1,8 juta untuk Provinsi DKI Jakarta. Sedangkan Jakarta Selatan setidaknya butuh sekitar 500 ribu.

"Pak Gubernur sudah menyampaikan, se-provinsi itu butuh sekitar 1,8 juta sumur resapan. Di jaksel mungkin harus lebih dari 400 sampai 500 ribuan, tahun ini cuma kurang dari 500-an," ungkapnya.

Hujan Guyur Jakarta, 16 RT Terendam Banjir pada Sabtu Pagi

Sedangkan, untuk mengatasi genangan air, kata Marullah, pihaknya mengerahkan pekerja Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Juga membersihkan sampah dengan melibatkan masyarakat.

"Pertama, kalau genangan itu kan intensitas hujan tinggi sekali, upaya pertama bersih-bersih oleh PPSU. Upaya jangka pendeknya tentu bersihkan sampah dengan melibatkan masyarakat. Jangka panjangnya, penghijauan, drainase vertikal dan membudayakan masyarakat," lanjut Marullah. (ren)

BPBD DKI Jakarta mendata ada 15 RT di Jakarta  hingga Kamis, 1 Februari 2024 masih terendam banjir akibat curah hujan yang cukup tinggi.

61 RT Masih Terendam Banjir Hari Ini Imbas Hujan Deras saat Pencoblosan Pilkada

Data BPBD Jakarta melaporkan per pukul 09.00 WIB, masih ada 61 RT yang masih terendam banjir pada Kamis, 28 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024