Cegah Kebakaran, Anies: Jangan Bebani Aliran Arus Listrik
- BPBD DKI Jakarta
VIVA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta, warga DKI memperhatikan aliran arus listrik di rumah masing-masing untuk mencegah terjadinya kebakaran.Â
"Jadi, kami menghimbau ke semua masyarakat untuk perhatikan jalur-jalur listrik. Jangan sampai ada beban yang mengakibatkan panas dan panas mengakibatkan api," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin 21 Januari 2019.
Anies mengimbau kepada warga, jika terjadi kebakaran langsung menghubungi pemadam kebakaran, kelurahan atau kecamatan dan dinas sosial.Â
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, akan menyiapkan tempat tinggal dan makanan untuk para korban kebakaran. "Bersama itu, Dinsos menyediakan tempat tinggal dan makanan, kebutuhan sehari-hari dan seragam untuk anak-anak," ujar Anies.
Ia menyebutkan, jika terjadi bencana kebakaran, Pemprov DKI Jakarta akan sigap dalam menangani kejadian tersebut. "Kami memastikan saja bahwa respons kami cepat terkait kebakaran dan implikasinya," ujar Anies.
Pemprov DKI Jakarta memastikan korban kebakaran di Tomang, Jakarta Barat, akan terpenuhi kebutuhannya. Menurut Anies, penanganan kebutuhan pascabencana kebakaran sudah ada standar operasional prosedur (SOP). "Jadi, itu semua sudah rutin kita kerjakan, semua respons cepat yang terkait kebakaran, karena merupakan SOP jika terjadi kebakaran," ujarnya.
Sebelumnya, 20 rumah di kawasan Tomang, Jakarta Barat, terbakar hebat, Senin 21 Januari 2019 dini hari. (asp)
20 Unit Damkar Dikerahkan Padamkan Kebakaran di Pemukiman Padat Penduduk di Johar Baru
Kebakaran besar terjadi di kawasan pemukiman padat penduduk di Johar Baru, Jakarta Pusat. Tepatnya di Jalan Baladewa Kiri 1A, RT.009/RW.04, Kelurahan Tanah Tinggi, Jakpus
