Habis Bunuh Istri, Suami di Tangerang Gantung Diri

Lokasi pembunuhan suami dan istri di Tangerang.
Sumber :
  • Sherly/ Tangerang

VIVA – Pasang suami istri (pasutri) ditemukan tewas di kediamannya kawasan Pasar Sentiong, Balaraja, Tangerang, Selasa, 1 Januari 2019. Keduanya, Rumidan (65) dan Iyam (58) ditemukan tewas saling berdekatan di kamar.

Sadis! Jenderal TNI Sebut AKP Dadang Seperti Sudah Biasa Hilangkan Nyawa Manusia

Rumidam ditemukan tewas dengan kondisi tergantung menggunakan kain di atap kamar. Sedangkan Iyam ditemukan tewas di atas kasur dengan luka bekas cekikan.

"Menurut keterangan yang kami himpun dari para saksi, korban ini tewas setelah dicekik oleh suaminya yang bekerja sebagai pedagang kelapa parut di Pasar Sentiong. Kemudian, setelah berhasil mencekik sang istri hingga tewas, pelaku melanjutkan aksinya dengan gantung diri," kata Kapolsek Balaraja, Kompol Wendy.

Wapres Filipina Sara Duterte Bantah soal Rencana Pembunuhan Presiden Marcos Jr: Hanya Lelucon!

Evakuasi jasad pasangan suami istri yang tewas di Tangerang.

Kejadian terungkap setelah saksi mendengar suara ribut pada Senin, 31 Desember 2018, pukul 23.50 WIB yang kemudian berlanjut dengan suara teriakan korban (Iyam).

Kasus Aning yang Tega Mutilasi Ponakan Demi Harta Divonis Hukuman Mati

Saksi tersebut selanjutnya memberanikan diri untuk mengintip apa yang terjadi, kemudian terlihat korban sedang dicekik oleh pelaku di atas kasur.

"Jadi rumah pasangan suami istri ini terbuat dari bilik anyaman yang memudahkan saksi mengintip apa yang terjadi di dalam," ujarnya.  

Ketika melihat korban yang tengah dicekik pelaku, saksi berlari menuju rumahnya dengan niat hendak melaporkan hal tersebut kepada polisi. Namun, lantaran hujan deras, saksi mengurungkan niat tersebut.

Saat pagi harinya, saksi kembali mengecek kondisi rumah korban lantaran sudah tidak terdengar aktivitas ataupun suara dari dalam rumah.

"Saat itu, saksi mendapati kalau keduanya tewas dan langsung melaporkan pada pihak kepolisian," ujarnya.

Saat ini kedua jasad pasutri tersebut dibawa ke RSUD Tangerang sedangkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait motif kasus tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya