Pembukaan Skybridge Tanah Abang Ditunda, Perlu Dua Pekan Finishing
- VIVA.co.id/ Syaefullah
VIVA – Pembangunan jembatan penyeberangan multiguna atau skybridge Tanah Abang sudah mencapai 95 persen. Pembangunan jembatan ini ditargetkan selesai pada akhir Oktober 2018.
Direktur Utama PD Pembangunan Pasar Jaya Yoory C Pinontoan mengemukakan, pihaknya masih memerlukan waktu dua minggu untuk melakukan tahap finishing.
"Bukan target dari Sarana, itu rencana target untuk dibuka sebagian. Lalu yang saya lihat kondisinya memang serba tanggung. Kemarin tanggal 10 Oktober terlambat lagi padahal kerjanya tinggal sedikit kok. Tinggal pemasangan casing saja sama tinggal dipasang ramp rambat," ujar Yoory saat dihubungi via Telepon, Senin, 12 Oktober 2018.
Selain itu, menurut Yoory, pembukaan skybridge ditunda karena ada perintah dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk fokus menyelesaikan proyek pembangunan dengan segera.
Ia juga telah berkoordinasi dengan para pedagang kaki lima soal penundaan pembukaan skybridge Tanah Abang tersebut. "Selesaikan dulu agar segera diselesaikan, ini lagi fokus ke sana 24 jam. Kami juga tambahin lagi pekerja 30 orang, dari Pemprov dimintanya segera selesaikan," ujarnya.
Menurut Yoory, pihaknya akan melakukan evaluasi pengerjaan proyek tersebut, Senin, 12 November 2018 sore. "Harapan saya sih enggaklebih dari November sudah selesai," ujarnya.
Sebelumnya diwartakan, jembatan penyeberangan itu akan dibangun sepanjang 386,4 meter dengan lebar 12,6 meter. pembangunan skybridge dilakukan dengan menerapkan empat zona yaitu, Zona A sampai Zona D. Jika pembangunannya rampung, ada 446 kios di jembatan penyeberangan itu.
Jembatan ini akan dihubungkan dengan Stasiun Tanah Abang, untuk meningkatkan kenyamanan dan kemudahan akses bagi penumpang kereta. Nantinya, dalam meningkatkan faktor keamanan, jembatan tersebut akan dilengkapi dengan closed circuit television (cctv).