Baku Tembak, Dua Spesialis Curanmor Sawah Besar Tewas

Ilustrasi garis polisi di tempat kejadian perkara.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA – Dua pelaku spesialis pencurian sepeda motor tewas setelah terlibat baku tembak dengan polisi di perlintasan Rel Kereta Api (KA) Jalan Rajawali, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Mereka adalah Ismail dan Fikri (35 tahun).

Modus Mahasiswi Ini jadi Sindikat Curanmor: Kenalan, Lalu Ajak Korban Main ke Kamar Kosnya

Keduanya enggan menyerah saat diciduk polisi. Alih-alih menyerah, mereka berdua malah melawan dengan senjata api.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Roma Hutajulu mengatakan, kejadian itu berlangsung Sabtu 21 Juli 2018 sekira pukul 03.00 WIB. Keduanya berusaha menghindari operasi cipta kondisi yang sedang digelar.

Viral Isu Begal Motor Modus Tali Layang-layang di Suramadu, Camat: Tidak Ada Itu

"Polisi juga menyita sepeda motor, senjata api berikut peluru dan kunci leter T," ujar Roma di Markas Polsek Sawah Besar, Minggu 22 Juli 2018.

Karena lari dari operasi, petugas yang curiga kemudian mengejar keduanya. Bukannya berhenti, saat melintas di perlintasan Rel KA Jalan Rajawali, pelaku yang dibonceng, yakni Ismail menembakkan senpinya ke arah Polisi.

Kronologi Sopir Angkot di Jaktim Kena Begal saat Macet, Pipi Disayat Celurit

Merasa dalam bahaya, polisi yang mengejar membalas untuk melumpuhkan korban. Kedua pelaku kemudian ambruk terkena timah panas polisi. Jasad mereka langsung dikirim ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk proses identifikasi.

Berdasarkan penelusuran, sepak terjang pelaku di dunia kejahatan cukup banyak. Mereka kerap melakukan aksinya di kawasan Sawah Besar dan Kemayoran, Jakarta Pusat. (ren)

Para tersangka begal sadis saat diamankan petugas kepolisian.(dok Polsek Medan Labuhan)

Kawanan Begal Sadis Bercelurit di Medan Ditangkap, Satu Pelaku Masih Remaja

Dua pelaku terpaksa ditembak polisi karena melawan saat ditangkap.

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2025