Kebakaran Besar di Sunter, Komandan Damkar Meninggal
- TMC Polda Metro Jaya
VIVA – Seorang petugas pemadam kebakaran Jakarta Utara, meninggal dunia usai berjuang memadamkan api yang membakar gudang material di Sunter Agung, Tanjung Priok.
Korban bernama Haerudin. Almarhum merupakan Komandan Pleton III A sektor Tanjung Priok. Meninggal sekira pukul 06.00 WIB, Senin, 16 Juli 2018.
"Meninggal dunia pukul 06.00 WIB tadi di Rumah Sakit Umum Daerah Koja," ujar Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Satriadi Gunawan.
Menurut Satriadi, almarhum meninggal dunia akibat mengalami sesak napas saat memadamkan kobaran api di lokasi kebakaran.
"Korban sesak napas saat melaksanakan pemadaman," ujarnya.
Jenazah Haerudin sudah dibawa ke rumahnya di Asrama Pemadam Kebakaran Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.
Kebakaran yang dipadamkan Haerudin terjadi sekira pukul 04.30 WIB. Untuk memadamkan kebakaran itu, sedikitnya dikerahkan 16 unit mobil pemadam dan api baru dapat dijinakkan pada pukul 09.12 WIB.
Identitas Ibu dan 2 Anak yang Tewas Kebakaran di Kebayoran Lama
Ibu dan 2 anaknya itu berada di lantai 3 rumahnya yang jadi pusat sumber api. Salah satu anaknya masih bayi.
