Di Atas Sepeda, Dirjen PUPR Sempat Lawan Penjambretnya
- VIVA.co.id/ Eduward Ambarita.
VIVA – Direktur Jenderal atau Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Syarief Burhanudin sampai harus masuk rumah sakit setelah menjadi korban penjambretan di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat.
Penyebabnya, ternyata saat kejadian, dia sempat melawan. Saat dijambret di atas sepedanya, Syarief melawan hingga akhirnya dia terjatuh.
Akibat jatuh dan mengalami luka-luka, dia pun dirawat di Rumah Sakit Medistra.
"Yang bersangkutan mempertahankan tas pinggangnya dan terjatuh, ditolong masyarakat kemudian dibawa ke RS," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa 26 Juni 2018.
Sebelum kejadian, Syarief berangkat dari rumahnya di kawasan Cipete, Jakarta Selatan menuju Kota tua. Di kawasan Kota Tua kejadian nahas itu terjadi.
Polisi belum mengetahui lokasi persis korban dijambret. Pasalnya, Syarief masih dirawat di RS dan menurut dokter belum bisa dimintai keterangan atas kejadian itu.
"Karena yang bersangkutan atau korban masih di RS, belum bisa dimintai keterangan," kata dia.
Selain masih mencari tahu letak pasti lokasi kejadian, polisi pun masih mengumpulkan saksi-saksi di lokasi yang melihat kejadian tersebut. Hal itu dilakukan agar pelaku jambret bisa diketahui ciri-cirinya.
"Masih kita cari, siapa yang menolong juga kita cari," ujar Argo menyudahi.