Debat Lawan Kotak Kosong Ternyata Tak Mudah bagi Iti-Ade

Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya di Rangkas Bitung, Lebak, Banten
Sumber :

VIVA – Iti Octavia Jayabaya dan Ade Sumardi, pasangan calon tunggal Pilkada Kabupaten Lebak, berdebat dengan 'kotak kosong' yang digelar oleh KPU Kabupaten Lebak.

Pilkada ala Orba

Paslon petahana itu dalam penyampaian visi misinya mengaku akan mengembangkan pariwisata yang ada di wilayahnya.

"Peningkatan ekonomi masyarakat berbasis wisata, pembangunan karakter masyarakat dan peningkatan kerja birokrasi yang inovatif," kata Iti di salah satu hotel di Kota Cilegon, Banten, Senin 14 Mei 2018.

Jagoannya Tak Juga Dilantik, Pendukung Ngamuk di Kantor Bupati Talaud

Keinginan Iti dan Ade di periode keduanya ini didebat oleh ekonom Ichsanudin Noorsy. Dia mempertanyakan alasan Iti dan Ade memilih pengembangan wisata saat pembangunan dasar masih tertinggal.

"Kenapa Anda memulai wisata di tengah persoalan primer dan sekunder di Kabupaten Lebak belum selesai. Indikatornya pertanian, pada saat yang sama kemiskinan di pertanian. Yang kedua di persoalan pendidikan yang juga tidak selesai, IPM Anda terendah di Banten," kata Ichsanudin Noorsy saat menyampaikan pertanyaan di tempat yang sama.

Hoax, Beredar Video Ricuh Ribuan Warga Kepung Kantor KPU Sampang

Iti menjawab, pembangunan wisata itu akan menjadikan Kabupaten Lebak bisa mandiri secara perekonomian tanpa merusak lingkungan, sehingga pendapatan asli daerah (PAD) di wilayah tertinggal di Banten itu bisa terangkat.  

"Kenapa saya memberanikan di wisata bukan berarti meninggalkan primer karena di wisata itu peningkatan kualitas masyarakatnya," ujar Iti.

Kabupaten Lebak menjadi satu dari tiga daerah di Banten yang pilkadanya akan melawan kotak kosong. Dua lainnya yakni Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. 

Terdapat empat kabupaten dan kota di Banten yang menggelar pilkada serentak yakni Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Lebak, dan Kota Serang.

Anies Baswedan dan pendukungnya saat kampanye Pilkada DKI 2017

Untung Rugi Pilkada Langsung dan Tak Langsung

Pilkada langsung dinilai banyak mudaratnya

img_title
VIVA.co.id
30 November 2019