Tidak Ada Gempa Susulan di Wilayah Gunung Salak Bogor

Suasana di Gunung Salak
Sumber :
  • ANTARA/TNI AU

VIVA - Wilayah Gunung Salak, Bogor, diguncang gempa bumi tektonik, Rabu 2 Mei 2018, pukul 18.11.16 WIB. Hasil analisis Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika, menunjukkan bahwa gempabumi yang terjadi memiliki kekuatan M 3,3.

Badan Geologi Ungkap Penyebab Gempa Bandung karena Sesar Kertasari

Sedangkan episenter, terletak pada koordinat 6,80 LS dan 106,68 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 27 kilometer arah barat daya Kota Bogor pada kedalaman 14 km.

Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono menuturkan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa guncangan dirasakan di sekitar Gunung Salak, Bogor, dalam skala intensitas II MMI.

Persib Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Bumi Kabupaten Bandung

"Banyak warga sekitar Gunung Salak yang merasakan guncangan gempa ini. Namun demikian, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi," kata Daryono dalam keterangannya.

Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, lanjut Daryono, tampak bahwa gempa ini merupakan gempa dangkal akibat sesar lokal. Jika ditinjau lokasi episenter gempa ini berada di zona sesar Citarik.

Gempa Bumi 4.8 Magnitudo Berpusat di Darat Guncang Gianyar Bali

"Namun demikian, untuk memastikan sumber gempa pembangkit gempa ini perlu ada kajian lebih lanjut," ujar Daryono.

Daryono mengatakan hingga saat ini, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Kepada masyarakat di sekitar wilayah Gunung Salak, Bogor diimbau agar tetap tenang.

Ilustrasi - Seismograf, alat pencatat getaran gempa.

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Buol Sulteng, BMKG Ungkap Penyebabnya

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik.

img_title
VIVA.co.id
9 November 2024