Pekerja Galian Air Palyja Tewas Tertimbun Longsor
- Polsek Penjaringan
VIVA – Seorang pekerja galian saluran air minum ditemukan tewas, setelah tertimbun tanah longsor di Jalan Jembatan Tiga Raya, Penjaringan, Jakarta Utara. Saluran air itu ialah milik perusahaan PT PAM Lyonnaise Jaya atau Palyja.
Korban dikenali bernama Tarno, berusia 42 tahun. Dia diketahui mengerjakan galian saluran air itu pada Selasa sore, 1 Mei 2018, bertepatan dengan peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day. Kira-kira pukul lima sore itu, tanah galian tiba-tiba longsor dan menimbun Tarno.
Longsor berasal dari dinding galian yang digali, sehingga korban terjebak di dalam. Para saksi, rekan sekerja Tarno, sempat membantu, namun dikhawatirkan terjadi longsor lagi mereka menyelematkan diri.
Tim Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara segera datang dan berusaha mengevakuasi korban. Namun, evakuasi berjalan lama.
Proses evakuasi berlangsung hingga Rabu dini hari. Pada pukul 00.18 WIB, evakuasi baru hampir rampung dengan bantuan eskavator. Meski berhasil dievakuasi, nyawa Tarno sudah tak tertolong.
"Korban meninggal dunia dalam kejadian itu setelah berhasil dievakuasi," kata Kepala Kepolisian Sektor Penjaringan, Ajun Komisaris Besar Polisi Rachmat Sumekar, saat dikonfirmasi VIVA pada Rabu 2 Mei 2018.
Polisi masih menyelidiki kecelakaan kerja yang menewaskan seorang pekerja itu. Aparat pun memeriksa saksi-saksi untuk mencari tahu kronologi kejadian, sehingga diketahui ada atau tidak unsur kelalaian.