Wagub Sandi: Tak Ada Tempat untuk Angkutan Umum Ugal-ugalan
- VIVA/Anwar Sadat
VIVA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno memerintahkan Dinas Perhubungan DKI Jakarta agar dapat menindak tegas angkutan umum yang ugal-ugalan di Ibu kota. Hal ini dikatakan Sandiaga menyusul terjadinya kecelakaan di depan Wisma Bakrie, Kuningan, Jakarta Selatan
"Jadi kalau ugal-ugalan ya tolong dilaporin terus dia langsung digaruk saja sama Dishub," kata Sandiaga di Jakarta, Jumat 27 April 2018.
Sandiaga mengatakan, angkutan umum yang melaju secara ugal-ugalan dapat membahayakan pengendara lainnya atau bahkan pejalan kaki. Maka dari itu, hal tersebut tidak dapat ditoleransi dan harus dilakukan tindakan tegas.
Menurut Sandiaga sudah semestinya angkutan umum yang ugal-ugalan diberikam sanksi yang setimpal. Dishub DKI diminta untuk mengawasi angkutan umum yang melaju ugal-ugalan untuk selanjutnya diambil tindakan.
"Kalau ugal-ugalan gitu enggak ada tempat lah buat Jakarta kan itu membahayakan banget pengguna jalan," ujarnya
Diberitakan sebelumnya, sebuah Kecelakaan terjadi antara bus Kopaja P20 jurusan Pasar Senen-Lebak Bulus dengan sebuah mobil pribadi jenis Honda HR-V berwarna silver pada Kamis 26 April 2016 kemarin. Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Mobil yang hendak memasuki Wisma Bakrie secara tiba-tiba di tabrak oleh kopaja yang melaju kencang. Akibat kejadian tersebut, mobil HR-V mengalami kerusakan yang cukup parah, belakang bagian mobil hancur dan kaca mobil pecah.