FPI Laporkan Ade Armando ke Polisi
- VIVA/Foe Peace Meyer
VIVA – Dosen Komunikasi Universitas Indonesia Ade Armando dilaporkan ke Badan Reserse Kriminal Polri, Selasa, 10 April 2018. Dia dilaporkan oleh organisasi masyarakat Front Pembela Islam.
Ade diduga melakukan ujaran kebencian kepada FPI. Dia dilaporkan atas pernyataannya di media sosial pada tahun 2016 silam yang mana di dalam tulisannya disebut berbunyi 'Polri harus menunjukkan kepada publik bahwa FPI bukan anjing binaan mereka'.
"Oleh karena itu, kita berhusnuzon. Kami minta supaya niat baik kami ke Bareskrim agar Ade Armando bisa segera direspons dan diperiksa. Saya yakin polisi tidak akan berpihak," ucap Ketua Umum FPI, Ahmad Shobri Lubis di Gedung Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa, 10 April 2018.
"Kedatangan kami melaporkan pelanggaran ujaran kebencian yang dilakukan oleh Ade Armando dalam Facebook dan Twitter miliknya yang mengandung unsur kebencian," Shobri menambahkan.
Shobri mengatakan, pelaporan dilakukan mengingat Ade bukan cuma sekali melakukan ujaran kebencian. Hal itu pun sebagai iktikad baik dalam mencegah tindakan main hakim sendiri kepada terlapor.
"Kami laporkan karena sudah sering (melakukan ujaran kebencian). Ade Armando enggak kena terus. Sudah kena tersangka, enggak ketangkap juga. Perbuatannya begitu terus, menghina-menghina. Perlu kita laporkan supaya kita tidak dipermainkan. Laporan ini juga bisa mencegah perbuatan main hakim sendiri. Kita berharap pemerintah dalam hal ini kepolisian segera merespons, memeriksa, dan menghukum beliau," Shobri menjelaskan.
Dalam kesempatan itu, dia juga meminta pihak UI bersikap atas dosennya itu. Menurutnya tak pantas jika dia terus mengajar di sana.
"Kami juga sudah pernah meminta UI, apa masih pantas memelihara dosen-dosen seperti ini. Kira-kira muridnya seperti apa kalau dosennya seperti ini. Ini sangat memalukan," kata dia. (ase)
Ade Armando Setuju Ucapan Buya Syakur soal Islam Bukan Agama Sempurna
Pegiat media sosial Ade Armando sepakat dengan pernyataan Buya Syakur, yang dalam ceramahnya menyebutkan bahwa Islam bukanlah agama yang sempurna.
