Toko Miras Maut Gongseng Gaul Diobrak-abrik Massa

Sebuah toko jamu yang diduga menjual minuman keras yang menewaskan delapan orang dirusak oleh massa di Depok, Jawa Barat, pada Rabu, 4 April 2018.
Sumber :
  • VIVA/Zahrul Darmawan

VIVA – Kasus kematian sejumlah warga Depok akibat keracunan minuman keras oplosan berbuntut panjang. Massa yang tak terima dengan kejadian itu mengamuk dan merusak sebuah toko yang diyakini menjual minuman haram bermerek Gongseng Gaul itu pada Rabu, 4 April 2018.

Pesta Miras Oplosan Etanol Renggut Nyawa 4 Orang, Pengoplos Uji Rasa Buat Usaha Miras

Aksi amuk massa terjadi di toko jamu Jalan Raya Cipayung, Kecamatan Cipayung, Depok, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi ketika sejumlah warga yang konvoi usai memakamkan seorang korban melintas di depan toko. Massa yang emosi kemudian mengobrak-abrik toko itu dengan berbagai alat, seperti linggis dan batu. Beruntung, saat peristiwa itu terjadi, si pemilik toko tidak ada di tempat.

"Menurut pengakuan saksi yang kami periksa, diperkirakan ada tiga puluh orang. Mereka dari arah Jalan Raya Pitara putar balik dan selanjutnya massa melakukan perusakan toko dengan cara menjebol pintu roling door dan merusak isi dalam toko jamu tersebut," kata Kepala Polsek Pancoran Mas, Komisaris Polisi Ronny Wowor, kepada wartawan.

3 Mahasiswa Narotama Surabaya Tewas Diduga usai Pesta Miras

Massa diperkirakan mengendarai tiga mobil dan belasan sepeda motor. Polisi belum mengetahui identitas mereka karena masih memeriksa sejumlah saksi. Tetapi polisi menduga aksi itu gara-gara ada satu di antara mereka tak dapat menerima kerabatnya menjadi korban tewas. (mus)

Miras oplosan. (Foto ilustrasi)

3 Warga Tasikmalaya Tewas Usai Tenggak Miras Oplosan

Sebanyak tiga warga asal Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat meninggal dunia di Rumah sakit SMC Kabupaten Tasikmalaya usai diduga tenggak miras oplosan.

img_title
VIVA.co.id
25 Februari 2024