Mobil Mewah Abdul Latif di Rumah Sitaan, Begini Perawatannya
- VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)
VIVA – Sejumlah 16 kendaraan mewah milik Bupati Hulu Sungai Tengah, Abdul Latif tiba di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara Klas I Jakarta Barat, Kota Tangerang.
Nantinya, kendaraan sitaan negara ini akan dilelang oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. "Biasanya, lama untuk sampai ke lelang, bisa sampai dua tahun baru dilelang. Sebenarnya sayang, karena jatuh harganya mobil-mobil mewah ini," kata petugas Administrasi dan Pemeliharaan Rupbasan Klas I Jakarta Barat, Prapto, Selasa 20 Maret 2018.
Setiap kendaraan mewah tersebut akan mendapat perawatan. “Tentu kami rawat, minimal kami kemoceng dan dipanaskan setiap satu minggu sekali,” katanya.
Belasan kendaraan tersebut tiba di Tangerang, Senin 19 Maret 2018, pukul 20.00 WIB. Satu truk trowing digunakan untuk mengangkut delapan motor dan delapan mobil mewah.
Mobil tersebut berada di sana, setelah Abdul Latif ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait kasus dugaan suap di Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, dan Surabaya, Jawa Timur.
Selanjutnya, setiap kendaraan yang habis bensin akan diisi bersamaan. Namun, dengan seizin KPK selaku pemilik kuasa barang lebih dulu.
Untuk gudang penyimpanan kendaraan mewah di Rupbasan Klas I Jakarta Barat itu mampu menampung hingga 50 kendaraan. Nantinya, kendaraan sitaan negara ini akan dilelang oleh KPK. (asp)