Korban Banjir Kampung Pulo Mulai Terserang Penyakit
- VIVA/Anwar Sadat
VIVA – Musibah banjir terjadi di kawasan Kampung Pulo, Kampung Melayu Jakarta Timur sejak Senin malam, 5 Februari 2018. Sampai saat ini, pemukiman di Kampung Pulo masih terendam banjir.
Dokter Puskesmas Kebon Pala Novita Eka mengatakan, saat ini sejumlah warga korban banjir Kampung Pulo mulai terserang penyakit. Penyakit yang menyerang antara lain batuk dan pilek.
"Untuk selama ini kebanyakan masih batuk pilek dan gatal-gatal. Kalau yang batuk pilek sama anak-anak, yang gatal-gatal anak dan dewasa juga," kata Novita di Puskesmas Kampung Melayu, Selasa 6 Februari 2018.
Selain batuk pilek, ada juga warga lainnya yang menderita Hipotermia dan langsung dirujuk ke rumah sakit terdekat. "Dirujuk satu pasien karena hipotermia dia kedinginan, menggigil suhunya juga turun jadi dirujuk," ujarnya menambahkan.
Selain penyakit dalam, ada juga korban banjir yang mengalami luka luar. seperti tertusuk paku dan juga beling.
"Ketusuk paku, ketusuk beling. Ngga sampai tetanus sih tapi ketusuk saja. Ada anak-anak, sama biasanya dewasa laki-laki yang biasa angkat-angkat barang. Kalo perlu dijahit ya dijahit, kalau ngga ya cuma perawatan luka aja," ujarnya.
Novita mengatakan, saat ini Puskesmas terus bersiaga untuk melayani korban banjir. Pihaknya juga membuka posko yang tak jauh dari lokasi banjir kampung pulo. "Kita ada poskonya juga dan itu standby 24 jam." (mus)