Ditangkap, Ini Tampang Komplotan Jambret di Sunda Kelapa yang Rampas Kamera Turis

Ketiga pelaku, berinisial UTA (28), AP (29), dan TM (31), langsung menuju kawasan Roxy usai merampas kamera korban.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA — Polisi berhasil mengungkap kasus penjambretan yang menimpa seorang warga negara asing atau WNA asal Prancis, Parent Marion Marie (41), di kawasan Tanggul Pos 6 Sunda Kelapa, Jakarta Utara.

Komplotan pelaku menjual kamera hasil curian itu kepada penadah dengan harga Rp 8 juta. Harga itu tentu saja jauh di bawah harga aslinya yang berkisar antara Rp 30 juta hingga Rp 50 juta.

Kamera Curian Dijual Murah di Roxy

Ketiga pelaku, berinisial UTA (28), AP (29), dan TM (31), langsung menuju kawasan Roxy usai merampas kamera korban. Namun, sesampainya di sana, mereka kebingungan karena mayoritas toko di pusat perbelanjaan tersebut hanya menjual ponsel, bukan kamera.

Tak lama, mereka bertemu dengan seorang calo di depan Roxy yang menanyakan apakah mereka ingin menjual barang tersebut.

“Di depan ada calo. Calo ini bertanya, ‘Barang doang?’ Setelah itu, calo tersebut masuk ke dalam Roxy untuk melihat-lihat di konter mana kamera itu bisa dijual,” ungkap Kasat Reskrim Polres Tanjung Priok, AKP Krishna Narayana, saat diwawancarai di kantornya, Jumat malam 7 Maret 2025.

Calo pertama kemudian menghubungi rekannya, seorang calo lain, untuk menjual kamera tersebut dengan harga Rp 18 juta. Namun, sebelum berpindah tangan, kamera itu kembali ditawarkan kepada calo ketiga, yang kemudian menjualnya ke calo keempat di Pasar Baru dengan mengambil keuntungan Rp 2,7 juta.

Dari hasil transaksi ini, ketiga pelaku hanya mendapatkan bagian sebesar Rp 8 juta, yang kemudian dibagi rata di antara mereka.

WN Prancis Jadi Korban Penjambretan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Anak Korban Ditodong Pisau

“Kami menemukan kamera itu sebelum sempat dijual kembali di Pasar Baru. Barang bukti ini sudah kami amankan dan akan dikembalikan kepada korban setelah proses hukum selesai,” tambah Krishna.

Kronologi Perampasan Kamera Turis Prancis

Viral Warga Ambil Telur Berserakan Usai Mobil Pikap Kecelakaan, Hp dan Dompet Sopir Ikut Raib

Kejadian tragis ini terjadi pada Rabu 5 Maret 2025 sekitar pukul 13.00 WIB. Saat itu, Marion Parent sedang menikmati pemandangan laut di Pelabuhan Sunda Kelapa bersama anaknya dan mengambil foto di sekitar tembok Laut Marina Pos 6.

Tiba-tiba, sekelompok pria menghampirinya dan meminta uang dengan paksa. Ketika korban menolak, salah satu pelaku mengeluarkan pisau dan mengarahkannya ke anak korban, membuat situasi semakin mencekam.

Korban Banjir di Kota Tangerang Mulai Terserang Penyakit, Dinkes Turun Tangan

Dalam keadaan panik, korban tetap berusaha mempertahankan barang miliknya. Namun, pelaku dengan cepat merampas kamera yang tergantung di tubuhnya dan segera melarikan diri.

Polisi yang menerima laporan langsung bergerak cepat mengidentifikasi para pelaku.

“Kami sudah mengantongi data mereka. Para pelaku ini merupakan buruh bongkar ikan di kawasan pelabuhan. Saat ini, kami sedang melakukan pengejaran,” tegas Krishna.

Dengan keberhasilan polisi dalam mengamankan barang bukti dan mengusut kasus ini, diharapkan keamanan bagi wisatawan asing maupun warga lokal di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa semakin diperketat untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya