Gagalkan Peredaran Narkoba Jaringan Internasional Golden Crescent, Polda Sumsel Musnahkan 49,24 Kg Sabu

Kapolda Sumatera Selatan, Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, bersama Pj. Gubernur Elen Setiadi, memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu 49,24 kg.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Sadam Maulana (Palembang)

Palembang, VIVA – Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Selatan, memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu sebanyak 49,24 kilogram. Sabu tersebut dimusnahkan ke dalam blender yang dicampur dengan cairan deterjen, lalu dimasukan ke dalam tong plastik dicampur air dan 1 botol prostek (cairan pembersih lantai).

Baru Awal 2025, Polda Kalsel Sudah Musnahkan 65 Kilogram Sabu

Kepala Polda Sumatera Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengatakan, sabu seberat 49,24 kilogram yang dimusnahkan berasal dari jaringan internasional Golden Crescent yang masuk ke Indonesia.

"Sabu ini kami musnahkan demi menyelamatkan dan mengamankan masa depan generasi muda Indonesia," kata Andi, Rabu, 15 Januari 2025.

Polisi Tangkap Pengedar Sabu 6,9 Kilo di Jonggol Bogor Senilai Rp7 Miliar

Ilustrasi jenis sabu.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Andi menjelaskan, penangkapan tersangka bersama barang bukti sabu sampai ke Bogor itu, dari hasil pengembangan kasus di Lubuk Linggau pada Jumat, 13 Desember 2024. Awalnya, petugas berhasil mengamankan barang bukti 3 kilogram sabu di Lubuk Linggau pada 23 Juli 2024. 

Penemuan Bayi di Palembang Gemparkan Warga, Kondisi Jasadnya Mengenaskan Seperti Ini

"Barang didapat di dalam mobil Wuling disimpan di dalam dua karung plastik warna putih dan dibalut plastik transparan, lalu dilakban warna cokelat seberat 50 kg. Saat kita timbang lagi, 50 paket itu bersihnya seberat 49,24 kg," ujar Andi.

Dari pengungkapan tersebut, dua tersangka berhasil diamankan Yogi Yanuar dan Muji Supriyanto. Keduanya diamankan di Jalan Gunung Gede Perumahan Griya Bantar Sentosa, Kelurahan Babakan, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Di tempat yang sama Pj Gubernur Sumatera Selatan, Elen Setiadi, memberikan apresiasi atas kerja Kepolisian Daerah untuk memberantas narkoba masuk ke wilayah Bumi Sriwijaya dan Indonesia.

"Kami dari Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan sangat memberikan apresiasi dan pujian untuk kinerja terbaik hari ini. Ternyata di Sumatera Selatan juga rawan dimasuki jaringan narkoba dari internasional," ujar Elen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya