5 Fakta Sadis Pembunuhan Aktor Sandy Permana, Ada Luka Tusuk di Leher
Bekasi, VIVA – Aktor Sandy Permana meninggal dunia diduga ditusuk oleh orang tak dikenal. Pemain sinetron Mak Lampir itu ditemukan tewas di dekat rumahnya, di wilayah Cibarusah, Kabupaten Bekasi Minggu, 12 Januari 2025 pukul 07.00 WIB.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Bekasi Kabupaten, Komisaris Polisi (Kompol) Onkoseno Grandiarso Sukahar.
“Pernah main di (sinetron) Mak Lampir. Sandy Permana namanya,” ujar Kompol Onkoseno Minggu.
Berikut ini 5 fakta sadis pembunuhan aktor Sandy Permana:
1. Luka Tusuk di tubuh korban
Kompol Onkoseno mengungkap pihaknya menemukan luka tusuk pada tubuh Sandy, yakni di bagian dada, perut, dan leher belakang. Luka-luka ini menunjukkan adanya kekerasan brutal yang dialami korban.
2. Jasad korban ditemukan bersimbah darah
Kompol Onkoseno melanjutkan, korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah oleh tetangga. Tetangga yang menemukan jasad Sandy langsung histeris dan berteriak minta bantuan.
“Tetangganya ada yang teriak minta tolong pada saat melihat korban berdarah-darah," ucap Kompol Onkoseno.
3. Korban sempat menemui seseorang
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengungkap, sebelum tewas, Sandy Permana sempat mengendarai sepeda listrik menuju danau untuk menemui seseorang. Pertemuan ini berlangsung di dekat lokasi tempat jasadnya ditemukan.
"Menuju danau menemui seseorang,” kata Kombes Ade Ary Senin, 13 Januari 2025.
4. Polisi kantongi identitas terduga pelaku
Kembali ke penjelasan Kasat Reskrim Polres Bekasi Kabupaten, Kompol Onkoseno, dia mengatakan pembunuh Sandy Permana telah diidentifikasi. Saat ini polisi sedang melakukan pengejaran. Identitas pelaku belum diungkap demi kelancaran penyelidikan.
"Sekarang sedang kita lakukan pencarian. (terduga pelaku) satu orang," ucap Kompol Onkoseno.
5. RS Polri ungkap temuan mengejutkan
RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur mengungkapkan adanya kekerasan benda tajam dan tumpul usai melakukan autopsi jenazah aktor Sandy Permana.
“Terdapat kekerasan (benda) tajam dan tumpul pada jenazah," kata Kepala Bidang Pelayanan Dokter Kepolisian RS Bhayangkara Kombes Pol Hery Wijatmoko Senin, 13 Janauari 2025.