Remaja Asal Aceh Nyaris jadi Korban Perdagangan Orang, Modus Sindikat Pelakunya Ngeri

Polisi ungkap kasus perdagangan orang beberapa waktu lalu. (foto ilustrasi)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

Banda Aceh, VIVA - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Aceh berhasil menggagalkan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dengan korban seoang remaja 13 tahun. Korban ditemukan di Digital Airport Hotel Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten.

Dirreskrimum Polda Aceh, Kombes Pol Ade Harianto menjelaskan, korban berusia 13 tahun merupakan warga Aceh Besar. Menurut dia, remaja malang itu sudah diincar sindikat pelaku dengan modus yang mengerikan.

Korban diduga berangkat dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar, menuju Balikpapan, Kalimantan Timur. Korban bisa terbang menggunakan pesawat yang tiketnya diduga sudah dipesan oleh sindikat pelaku.

Panik karena sang anak tak kunjung pulang ke rumah usai sekolah, orangtua korban pun melapor ke polisi.

"Keluarga korban datang ke SPKT Polda Aceh melaporkan kehilangan korban pada Senin (6/1). Ibu korban yang membuat laporan sempat pingsan karena cemas memikirkan keberadaan anaknya yang tidak diketahui usai jam pulang sekolah," kata Kombes Ade, Rabu, 8 Januari 2025.

Ilustrasi borgol untuk pelaku kejahatan.

Photo :
  • ientrymail.com

Kata dia, usai menerima laporan ortu korban, polisi segera bergerak cepat. Polisi bergerak untuk melacak keberadaan korban.

Setelah dilakukan penelusuran, korban diketahui berada di Bandara Soetta. Ade kemudian memerintahkan personel untuk segera mencari dan menemukan korban.

"Berkat kerja keras penyidik, korban berhasil ditemukan di Digital Airport Hotel Soekarno Hatta, Jakarta, (Capsule Hotel), saat menunggu arahan untuk diberangkatkan ke provinsi lain," ujar Ade.

7 Orang Diduga Terlibat TPPO ke Kamboja Ditangkap, Begini Modus Pelaku

Adapun dari pengakuannya, korban menceritakan dirinya dihubungi oleh seseorang tak dikenal untuk berangkat ke Balikpapan. Korban yang masih di bawah umur pun tergoda dengan modus tawaran pelaku.

Tiket pesawat dan penginapan sudah dipesan oleh pelaku. Selanjutnya, korban juga diarahkan terkait keberangkatan pesawat.

Ibu dari ABG yang Bunuh Ayah-Nenek Minta Hukuman Anak Diringankan, Polisi Bilang Begini

"Penyidik berhasil menemukan korban tepat waktu. Jika terlambat beberapa saat saja, kemungkinan besar korban akan sulit dilacak keberadaannya," tutur Ade.

Saat ini, penyidik sudah membawa korban kembali ke Aceh melalui Bandara Soetta. Selanjutnya, korban akan dimintai keterangan lebih lanjut untuk mendalami dugaan keterlibatan sindikat perdagangan orang yang mengarahkan korban ke Balikpapan.

Viral! Ada Video 19 Detik Remaja ABG Mesum di Halaman Gedung Probolinggo

Lebih lanjut, Ade mengimbau agar masyarakat Aceh terutama para orang tua selalu mengawasi pergaulan anak-anaknya. Imbauan itu agar anak tak jadi korban kejahatan sindikat TPPO.


 

Kedua remaja di Kabupaten Deliserdang saat diamankan petugas kepolisian.(dok Polsek Hamparan Perak)

Sadis! 2 Remaja di Deliserdang Tega Tikam & Cekik Teman Sendiri, Lalu Rampok Motor Korban

Motif kawanan pelaku itu ingin merampok sepada motor milik korban yang merupakan teman sendiri.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025