Polisi Kantongi Visum Murid SMA di Jaksel yang Dianiaya Kakak Kelas, Apa Hasilnya?

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary
Sumber :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon

Jakarta, VIVA - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi mengatakan polisi telah mengantongi hasil visum et repertum siswa SMA Negeri di kawasan Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, berinisial ABF, yang diduga dianiaya kakak kelasnya.

Baru Jadian 6 Bulan, Gadis Muda di Bogor Dianiaya Pacar-Iphone15 Dibawa Kabur

"Barang bukti visum et repertum," kata dia pada Kamis, 12 Desember 2024.

Kabid Humas PMJ, Kombes Pol Ade Ary

Photo :
  • VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
Murid SMA di Jaksel Diduga Jadi Korban Penganiayaan Kakak Kelas, Kepala Sekolah Blak-blakan Begini

Diduga, ada pelanggaran pidana kekerasan fisik terhadap anak sebagaimana diatur dalam Pasal 76 Juncto Pasal 80 Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Adapun kasus ini masih ditindaklanjuti.

"Ditangani Polres Metro Jakarta Selatan," kata dia.

Polisi Minta Korban Lapor ke Posko Dokter Kecantikan Abal-Abal 'Ria Beauty'

Sebelumnya diberitakan, seorang siswa SMA Negeri di kawasan Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan berinisial ABF diduga jadi korban penganiayaan. Terduga pelaku penganiayaan adalah kakak kelasnya berinisial F dengan rekan lainnya. 

Dugaan penganiayaan yang dialami ABF terjadi pada November 2024. Atas dugaan insiden itu, keluarga ABF melapor ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 4 Desember 2024.

Terkait itu, Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi menyebut laporannya sudah diterima penyidik. "Sudah (laporan sudah diterima)," ujar Nurma Dewi kepada wartawan Rabu, 11 Desember 2024.

ABF yang ini masih duduk di kelas satu dipanggil oleh teman seangkatannya agar datang ke toilet di lantai dua sekolah. Setelah tiba di lokasi, tangan ABF ditarik oleh F, seorang senior yang duduk di kelas tiga. 

Keduanya terlibat cekcok di dalam toilet. Saat itu, F yang diduga tersulut emosi memukul tubuh ABF hingga membuatnya tersungkur.

ABF saat itu kemudian diminta berdiri kembali. Namun, korban kembali jadi korban kekerasan oleh teman-teman F yang sudah berada di sekitar toilet.

Perut dan dada ABF diduga dipukul dan ditendang. Selain itu, sepatu dan ponselnya juga diambil oleh para pelaku.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya