Brutal, Pria di Kebayoran Lama Alami Luka Parah Setelah Diserang dengan Cutter

Peristiwa ini terjadi setelah AD diserang oleh seseorang yang menggunakan pisau cutter, menyebabkan luka sayatan serius di beberapa bagian tubuhnya, termasuk kepala dan perut.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA - Seorang pria berinisial AD menjadi korban penyerangan brutal di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. 

Tragedi Ayah-Nenek Dibunuh di Lebak Bulus: Apa Pemicu Aksi Brutal Remaja Ini?

Peristiwa ini terjadi setelah AD diserang oleh seseorang yang menggunakan pisau cutter, menyebabkan luka sayatan serius di beberapa bagian tubuhnya, termasuk kepala dan perut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengonfirmasi bahwa insiden tersebut berlangsung pada Sabtu 12 Oktober 2024 di daerah Kebayoran Lama. 

58 Orang Jadi Tersangka Terkait Kasus Porno Anak, 15 Ribu Situs Diblokir

Menurutnya, serangan bermula dari pertemuan antara korban dan pelaku di tempat kejadian perkara (TKP), yang kemudian berujung pada cekcok.

“Awalnya korban mengejek pelaku saat mereka bertemu di lokasi kejadian. Pelaku yang merasa tidak terima atas ejekan tersebut kemudian mengambil pisau cutter dari motornya,” ujar Ade Ary saat memberikan keterangan kepada wartawan pada Minggu 13 Oktober 2024. 

Dua Peracik Narkoba Baru 'Happy Water' Dituntut Hukuman Mati setelah Produksi Besar-besaran

Setelah mengambil cutter, pelaku langsung menggunakannya untuk menyerang korban secara agresif. AD menderita luka-luka parah akibat serangan tersebut, terutama di area perut, lengan, kepala, dan dagu.

“Akibat dari serangan tersebut, korban mengalami luka sayatan yang cukup dalam di bagian bawah perut, lengan, kepala, dan dagunya,” jelas Kombes Ade Ary.

Setelah kejadian, korban segera melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Jakarta Timur untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan investigasi untuk mengidentifikasi pelaku dan motif di balik serangan tersebut.

“Kasus ini sudah dilaporkan ke Polres Jakarta Timur dan sedang ditangani oleh tim penyidik di sana,” tambahnya. Polisi mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak berspekulasi sebelum hasil penyelidikan resmi keluar. 

Sementara itu, korban telah mendapatkan perawatan medis untuk memulihkan kondisinya setelah menderita luka-luka serius akibat serangan tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya