Guru SMKN Jakut Cabuli Belasan Murid, Modusnya Ajari Main Angklung

Ilustrasi pelecehan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA — Seorang guru berinisial H (40) di salah satu SMKN Jakarta Utara mencabuli 11 muridnya pada Kamis 3 Oktober lalu. Modusnya, pelaku mengajari anak muridnya bermain alat musik angklung.

Program Sekolah Unggulan untuk Anak-anak Kemampuan di Atas Rata-rata, Kata Mendiktisaintek

"Sebetulnya, kalau sesuai dengan pengakuannya itu melakukannya itu tidak khusus. Tapi, pada saat dia sedang mengajarkan memegang angklung," ucap kepala sekolah SMKN dalam keterangannya, Selasa 8 Oktober 2024.

Ilustrasi korban pencabulan.

Photo :
  • ANTARA/HO-Dok.Humas Polda Banten
Menko PMK Koordinasi dengan Mendikdasmen untuk Bahas Usulan Gibran Hapus Zonasi Sekolah

Saat mengajarkan muridnya bermain angklung, oknum guru berinisial H sering kali dengan sengaja memegang tangan muridnya dan juga tidak segan untuk meraba paha dan kepala murid-muridnya.

"Sesuai dengan pelaporan dari siswa itu memegang tangan, memegang bahu, memegang paha, dan mengusap kepala, sudah itu saja," ujarnya.

Pemprov Jakarta Bakal Kaji Wacana Kantin Sekolah Dipungut Pajak

Diketahui juga aksi bejad tersebut dilakukan oknum guru pada saat jam pelajaran berlangsung di ruang seni budaya lantai dua sekolah.

Selanjutnya guru yang memergoki aksi tersebut langsung mengadukan kasus pelecehan seksual itu kepada kepala sekolah.

Selanjutnya kepala sekolah bersangkutan langsung meminta keterangan 11 korban dan juga melakukan pemanggilan dan membuat bukti acara pemeriksaan terhadap pelaku.

Penindakan tegas dalam kasus ini, oknum guru berinisial H juga sudah dipecat dan tidak lagi mengajar di SMKN tempatnya bekerja

Kepala sekolah tersebut mengaku belum mengetahui pasti sejak kapan H melakukan tindak pelecehan seksual.

"Sejauh data yang masuk, saya belum dapat sudah sejak kapan dia melakukan itu, akhirnya pada saat kemarin itu saya tindaklanjuti sehari itu langsung kami lakukan pembinaan," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya