Kondisi 2 Anak di Cilincing yang Dianiaya Ibu Tiri Saat Ditemukan Sangat Memprihatinkan

Ilustrasi mobil polisi di lokasi kejadian.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

Jakarta, VIVA – Polisi mengungkap NRA (6) dan MAA (4), dalam kondisi sudah kejang saat ditemukan. Keduanya pun langsung dibawa ke rumah sakit gegara ulah DM (26), ibu tirinya yang tega menganiaya.

Seribu Hektare di PIK Tak Ada Azan, Tampang Istri Selingkuh hingga Mobil Fahri Terbakar

"Dalam keadaan kejang-kejang dan tidak sadarkan diri," kata Kapolsek Cilincing, Komisaris Polisi Fernando Saharta Saragi, Selasa, 17 September 2024.

Pelaku mengklaim tak tahu alasan korban tiba-tiba kejang. Pun, saat korban dicek, ada luka memar pada sekujur tubuh NRA yang diduga bekas cubitan dan pukulan. 

Apa Motif Chandrika Chika Lakukan Dugaan Penganiayaan?

"Diketahui kondisi korban NRA mengalami luka memar benjol di kepala sebelah kiri dan luka memar di sekujur tubuh (diduga bekas cubitan dan pukulan)," jelas Fernando. 

Ilustrasi penganiayaan.

Photo :
  • Pexels/RODNAE Productions
Dimintai Keterangan, Polisi Sebut Korban Dugaan Penganiayaan Chandrika Chika Masih Merasakan Sakit

Sementara, adik korban, MAA (4) ditemukan terkurung di kamar mandi rumah pelaku. Korban didapati dalam kondisi kedinginan dengan luka memar pada sekujur tubuhnya. 

"Korban MAA ditemukan oleh saksi di kamar mandi rumah pelaku dalam keadaan kedinginan dan luka memar benjol sebelah kanan. Luka memar di kaki dan punggung belakang (diduga bekas cubitan dan pukulan)," ujar Fernando.

Sebelumnya, seorang ibu tiri berinisial DM di Cilincing, Jakut diduga melakukan penganiayaan terhadap dua anak tirinya pada Senin 16 September 2024. Kasus ini memantik keprihatinan mendalam dan memicu respons cepat dari pihak berwenang.

Menurut Maharani (bukan nama sebenarnya), seorang tetangga DM, insiden penganiayaan itu menggemparkan lingkungan sekitar. 

“Kejadiannya terjadi sekitar siang hari. Warga sangat terkejut ketika melihat anak laki-lakinya mengalami kejang,” ujar Maharani dalam keterangannya, Selasa 17 September 2024.

Maharani bilang, dua anak yang disekap oleh DM masing-masing berusia enam tahun dan empat tahun. Kedua anak tersebut saat ini kondisnya sangat memprihatinkan. 

Anak laki-laki ditemukan dalam keadaan kejang. Sementara, sang adik ditemukan disekap di dalam kamar mandi tanpa busana. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya