Rumah Mewah di Tangerang Dibobol Maling saat Pemiliknya Liburan, Uang Ratusan Juta hingga Emas Raib

Tangerang, VIVA – Sebuah rumah mewah di kawasan Sudimara Pinang, Kota Tangerang, menjadi sasaran pencurian ketika pemiliknya sedang pergi berlibur pada Sabtu, 14 September 2024.

Dalam aksi tersebut, pelaku berhasil membawa kabur uang tunai dan perhiasan bernilai ratusan juta rupiah. Menurut laporan, total kerugian yang dialami pemilik rumah ditaksir mencapai angka yang fantastis.

Pencuri berhasil menggondol uang tunai sebesar Rp 200 juta, 150 gram emas, dan sejumlah perhiasan berharga lainnya dengan total nilai mencapai lebih dari Rp 200 juta.  

"Diduga telah terjadi pencurian dengan pemberatan, di mana barang-barang yang dicuri antara lain uang tunai Rp 200 juta, emas 150 gram senilai Rp 180 juta, serta berbagai perhiasan lain seperti gelang emas senilai Rp 19,4 juta, kalung emas Rp 24,2 juta, gelang berlian Rp 25 juta, dan anting berlian Rp 30 juta," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary, dalam keterangannya, Senin 16 September 2024.

Pemilik rumah, yang berinisial DE, diketahui tengah berlibur ke Jawa Tengah saat kejadian berlangsung. 

Selama rumah ditinggal kosong, asisten rumah tangga menemukan rumah dalam keadaan berantakan, dengan beberapa bagian rumah terlihat telah dirusak. 

"Pelapor langsung kembali ke rumah setelah mendapat kabar dan mendapati kondisi rumahnya dalam keadaan berantakan. Pintu samping rumah terlihat rusak, sementara jendela telah dijebol," jelas Kombes Ade Ary.

Setelah memeriksa barang-barang berharga di dalam rumah, DE menemukan bahwa sejumlah barang miliknya telah hilang. Barang-barang yang diincar oleh pencuri tidak hanya berupa uang tunai, namun juga perhiasan dengan nilai yang signifikan. 

Atas kejadian tersebut, DE segera melaporkan peristiwa pencurian ini kepada Polsek Pinang untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi kini sedang menyelidiki kasus ini dengan memeriksa lokasi kejadian serta mengumpulkan bukti-bukti yang relevan.

"Setelah pemilik rumah memeriksa barang-barangnya, diketahui bahwa sejumlah barang berharga sudah hilang. Saat ini, kami sedang menyelidiki lebih lanjut guna mengungkap siapa pelaku di balik pencurian ini," tambah Ade Ary.

Kasus ini menjadi perhatian karena tingginya nilai kerugian yang dialami oleh pemilik rumah. 

Selain uang tunai dalam jumlah besar, perhiasan emas dan berlian dengan total nilai ratusan juta rupiah juga menjadi sasaran pencurian. 

Ade Ary juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, terutama ketika meninggalkan rumah dalam waktu yang lama. "Ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dan memastikan keamanan rumah saat ditinggal pergi. Kami juga akan terus meningkatkan patroli di wilayah-wilayah yang rawan pencurian," ujar Ade Ary.

Kejadian ini menambah deretan kasus pencurian rumah kosong yang terjadi di wilayah perkotaan. 

Dengan semakin canggihnya modus kejahatan, masyarakat diimbau untuk meningkatkan sistem keamanan, termasuk penggunaan CCTV dan sistem alarm yang lebih baik, terutama bagi mereka yang kerap bepergian atau meninggalkan rumah dalam waktu lama.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengidentifikasi pelaku di balik pencurian ini.  DE berharap agar pelaku segera tertangkap dan barang-barang berharganya dapat kembali. 

Pihak berwenang juga meminta siapa pun yang memiliki informasi terkait insiden ini untuk segera melapor.
 

Halaman Selanjutnya

Setelah memeriksa barang-barang berharga di dalam rumah, DE menemukan bahwa sejumlah barang miliknya telah hilang. Barang-barang yang diincar oleh pencuri tidak hanya berupa uang tunai, namun juga perhiasan dengan nilai yang signifikan.