Siswa SMK di Bogor Tewas Penuh Tusukan Senjata Tajam

Polisi mrnyelidiki tawuran yang menewaskan siswa di Bogor. VIVA/Muhammad AR
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhammad AR (Bogor)

Bogor, VIVA – Tawuran yang merenggut nyawa pelajar kembali terjadi di Bogor, Jawa Barat. Kali ini korban seorang pelajar SMK Bina Teknologi, Ahmad Rafy Al Hakim (17), ditemukan penuh luka tusukan sejata tajam di Jl. SKB Kandang Roda, Kelurahan Karadenan, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kapolsek Cibinong, Kompol Waluyo mengatakan peristiwa itu diketahui setelah korban ditemukan oleh petugas keamanan Kementerian Sosial STIS bernama Syamsudin. Saat itu, Syamsudin sedang melakukan patroli di lokasi kejadian. Syamsudin mendengar keributan di luar pagar pada Senin, 9 September sekitar pukul 17.00 WIB.

Polisi Lakukan Ini untuk Ungkap Penyebab Pasti Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang

Saat menghampiri lokasi, Syamsudin melihat sekelompok pelajar yang diduga baru saja terlibat tawuran. Saat itu, dirinya menemukan korban Ahmad Rafy tergeletak di selokan dengan luka tusuk pada bagian perut.

"Korban sempat dilarikan ke RS AYSHA, namun dinyatakan meninggal dunia. Polisi segera melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan mengecek kondisi korban di RS AYSHA," jelas dia.

Polisi mrnyelidiki tawuran yang menewaskan siswa di Bogor. VIVA/Muhammad AR

Photo :
  • VIVA.co.id/Muhammad AR (Bogor)
Identitas 28 Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Ada TNI hingga Bocah

Waluyo mengatakan, saat ini sejumlah saksi termasuk Syamsudin dan Abdul Hadi, teman korban, telah dimintai keterangan. Sedangkan, jenazah korban telah dibawa ke rumah duka di Perumahan BKP 3, Kelurahan Karadenan, dengan rencana pemakaman di TPU Pondok Rajeg, Cibinong.

"Kami akan menindak tegas pelaku tawuran yang menyebabkan hilangnya nyawa korban, dan mengimbau kepada pihak sekolah serta orang tua untuk meningkatkan pengawasan terhadap para pelajar," imbau Waluyo. 

Menkomdigi Meutya Hafid.

Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Pelajar Main Gadget Maksimal 8 Jam Sehari, Biar Mental Sehat

Menkomdigi RI, Meutya Hafid meminta kepada para pelajar untuk tidak menggunakan gadget secara berlebihan

img_title
VIVA.co.id
12 November 2024