AKP Ari Rinaldo: Mayat Diduga Korban Mutilasi di Garut Masih Tercecer
- VIVA.co.id/Diki Hidayat (Garut)
Garut – Potongan mayat tubuh manusia yang tercecer di Jalan Raya Cibalong, Kampung Babakan Limus, Desa Sancang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, membuat geger warga setempat. Warga mengaku tak mengenali korban maupun pelaku yang langsung diamankan pihak kepolisian.
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Sejauh ini, potongan tubuh korban terbagi tiga yang tercecer di pinggir jalan, di dalam karung dan dalam kantong plastik.
"Jadi ada tiga bagian jenazah terpotong, ada yang masih tercecer, ada di dalam karung dan di kantong plastik," ujarnya pada Minggu, 30 Juni 2024.
- VIVA.co.id/Diki Hidayat (Garut)
Sementara diduga pelaku sudah diamankan di Kantor Polsek Cibalong, dan akan diboyong ke Mapolres Garut. Adapun, potongan jenazah akan dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dr Slamet Garut, untuk dilakukan otopsi.
"TKP sudah clear, pelaku maupun korban sudah diamankan," ungkap Ari.
Sementara itu, warga setempat mengaku tak mengenali korban diduga mutilasi, sehingga dipastikan korban buka warga Kampung Babakan Limus. Warga juga tak mengenali pelaku yang diduga telah memotong-motong tubuh korban dengan menggunakan pisau.
"Jadi tadi anak-anak yang lagi bermain, lapor kepada warga ada mayat yang dipotong-potong," ucap Kepala Desa Sancang, Deni Ruhimat.
Kronologi Wanita Asal Blitar Dimutilasi hingga Jasadnya Ditemukan di Ngawi
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Jawa Timur menetapkan RTH alias A sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan disertai mutilasi terhadap UK (29).
