Diduga Depresi, Bule AS di Bali Sayat Leher dan Tangannya dengan Pisau Dapur

Evakuasi bule Amerika yang diduga mengalami gangguan mental melukai dirinya
Sumber :
  • VIVA.co.id/Maha Liarosh (Bali)

VIVA – Diduga mengalami gangguan mental, pria asing berinisial AZK (48, laki-laki) berkebangsaan Amerika Serikat melukai dirinya dengan menggunakan pisau dapur, di Villa wilayah Banjar Penestanan Gianyar, Bali pada Selasa, 18 Juni 2024 sekitar pukul 08:00 Wita.

Rumah Kontrakan di Depok Dijadikan Kantor Judi Online, Polisi Ciduk 5 Pelaku

AZK menempati Villa di wilayah Banjar Penestanan Gianyar seorang diri sejak 15 Mei 2024  dan berencana tinggal selama 2 bulan.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan S.I.K., M.H., menjelaskan, menurut keterangan saksi MIN, yang merupakan pemilik villa, pada Minggu 16 Juni 2024 sekira pukul 21.00 Wita, korban mengaku sakit kepada MIN, kemudian diajak berobat ke BIMC Medica Klinik

Hari Keberlanjutan Sedunia, Gotong Royong Bersihkan Sampah di Pantai Bali

"Pada saat itu pihak BIMC akan menghubungi dan menginformasikan kepada  pihak Konsulat Amerika dan pihak konsulat Amerika berjanji akan datang, namun setelah ditunggu dari pihak konsulat tidak kunjung datang. Dan sekira pukul 02.00 Wita dini hari korban diperbolehkan pulang ke Villa tempatnya menginap," kata Kombes Pol.Jansen, Rabu, 19 Juni 2024.

Dikatakan Kombes Pol Jansen, pada Senin 17 Juni 2024, saksi sempat melakukan pengecekan terhadap keberadaan korban sebanyak 2 kali, dan korban dalam keadaan baik-baik saja.

Polda Bali Bekuk Pelaku Usaha Pegadaian Ilegal di Jembrana

Pada Selasa 18 Juni 2024 sekitar pukul 08.00 Wita, saksi MIN  bersama konsulat Amerika JSC dan DH mendatangi villa tempat tinggal AZK.

"Dan melihat korban sudah dalam keadaan lemas dengan kondisi tubuh dan tempat tidurnya berlumuran darah dan terdapat beberapa luka terbuka di bagian tubuh," jelasnya.

Saat itu MIN yang merupakan saksi dan pemilik villa melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ubud melalui telepon dan juga menghubungi pihak Klinik BIMC Sanggingan.

Dari hasil pemeriksaan dan penanganan terhadap tubuh korban terdapat beberapa luka terbuka di bagian tubuh, leher, tangan dan paha. "Kondisi korban dalam keadaan sadar dan bisa diajak berkomunikasi," kata Kombes Pol Jansen.

Atas kejadian itu, Polres Gianyar berkoordinasi dengan pihak Konsulat USA dan BIMC Clinik dan dari pihak Konsulat menghubungi pihak keluarga yang berada di luar Negeri.

"Saat ini WNA/Korban atas nama AZK sudah di rujuk ke RS Prof Ngoerah Sanglah Denpasar untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," ujar Kombes Pol. Jansen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya