Emosi Dengar Curhat Sang Pacar Picu Pengeroyokan Pelajar di Jaksel hingga Tewas
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Jakarta - Polisi berhasil mengamankan ND (19) yang diduga merupakan salah satu pelaku pengeroyokan terhadap seorang pelajar FY (20), hingga tewas di kawasan Kembang Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. ND yang sudah tertangkap merupakan otak pelaku pengeroyokan.
"Salah satu pelaku sudah berhasil kami tangkap," kata Kapolsek Mampang Kompol David Y Kanitero, Kamis 7 Juni 2024.
David menjelaskan dari pengakuan pelaku ND, korban dikeroyok karena motif asmara. Menurut pelaku, kekasihnya saat ini merupakan mantan pacar dari korban.
Sang kekasih ternyata sempat bercerita kepada pelaku bahwa pernah beberapa kali dipukuli korban ketika jalin hubungan. "Pacarnya cerita ke pelaku saat pacaran dengan korban, si pacar ini sering dipukulin," ujarnya.
Pelaku yang emosi dan sudah punya niat jahat usai mendengar curhat si pacar kemudian mengajak korban bertemu. Tapi, pelaku mengajak rekannya berinisial M saat pertemuan dengan korban. Saat bertemu itu, terjadilah insiden pengeroyokan yang berujung nyawa korban melayang.
"Saat ketemu, pelaku dan temannya M itu keroyok korban hingga meninggal dunia," sebut David.
Polisi sekarang masih memburu pacar pelaku dan rekannya si M.
Adapun penangkapan terhadap ND bermula dari saksi driver ojol yang sempat mengikuti pelaku saat kabur usai melakukan pengeroyokan terhadap korban. Insiden berdarah itu terjadi pada Kamis siang, 6 Juni 2024 di Jalan Kemang Timur V, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Driver ojol yang mengetahui itu selanjutnya menyampaikan informasi itu kepada polisi terkait keberadaan pelaku ND. Polisi lalu bergerak untuk meringkus pelaku. "Ditangkap oleh anggota Opsnal Reskrim dibantu warga di daerah Kemang," ujarnya.