Jasad Wanita Open BO yang Dibunuh Hanyut Dibuang di Kali Bekasi Hingga ke Pulau Pari

Ilustrasi-mayat mengapung
Sumber :
  • Antara

Jakarta - Usai menghabisi nyawa wanita 'open BO' berinisial R (35) di kostannya, pelaku Nico Yandi Putra membuang jasad korban ke sebuah kali di kawasan Teluk Pucung, Bekasi. Adapun indekos pelaku berada di Jalan Raya Perjuangan gang kaum nomor 35 Kecamatan Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Pembunuh Wanita Tanpa Kepala Kupas Kulit Telunjuk dan Jempol Korban, Apa Alasannya?

Pembunuhan dilakukan pada 10 April 2024. Hal itu diungkap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Wira Satya Triputra.

"Setelah meninggal dunia, pelaku membungkus korban, memasukkan jenazah korban ke dalam kardus AC. setelah itu pelaku minta tolong kepada saksi untuk menurunkan kardus yang ada di kosannya," ujarnya, Kamis, 25 April 2024.

Ingin Investasi Tanpa Ribet? Inilah Mengapa Emas Digital Cocok untuk Masa Depan Perempuan!

Pelaku membawa jasad korban memakai sepeda motor, untuk menuju ke Jembatan Besi, Bekasi. Di sana ada sebuah kali lalu jasad dibuang begitu saja. Singkat cerita, jasad korban ditemukan pada 13 April 2024 di Pulau Pari, Kepulauan Seribu. Diduga mayat korban hanyut hingga ke sana.

"Sesampainya di jembatan, diturunkan dari motor kardus yang berisi jenazah dan selanjutnya dilemparkan ke dalam sungai jembatan besi. Yang akhirnya jenazah tersebut ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari Kepulauan Seribu. Jadi setelah diceburkan kemungkinan hanyut," jelasnya.

Wanita Jatuh dari Lantai 30 Apartemen Tangerang, Kakinya Putus

Sebelumnya diberitakan, pembunuh perempuan berinisial R (35) yang tewas dengan wajah hancur di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan, ditangkap. Diketahui, perempuan ini bekerja open BO.

"Pelaku pembunuhan sudah tertangkap," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Senin, 22 April 2024.

Untuk diketahui, sesosok mayat perempuan ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan. Mayat perempuan tersebut ditemukan dalam kondisi wajah yang hancur. 

Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Jarot Sungkowo mengatakan korban ditemukan oleh masyarakat yang sedang melakukan kegiatan snorkeling pada Sabtu, 13 April 2024. 

"Mayat ditemukan seorang warga setempat setelah pulang dari kegiatan snorkeling," ucap Jarot dalam keterangannya, Senin 15 April 2024.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya