Terungkap Identitas Mayat Perempuan Dibungkus Kain di Sungai, Korban Sudah Dimakamkan di TPU

Mayat perempuan dibungkus kain di Sungai Wangan Ayam, Kecamatan Susukan, Cirebon, Jawa Barat
Sumber :
  • istimewa

Cirebon – Penemuan mayat perempuan dibungkus dengan kain di sungai diduga dibunuh suaminya ternyata bernama Olivia, wanita asal Desa Bunder, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Mayat Pria dengan Kepala Pecah Ditemukan di Depan TPU Menteng Pulo

Korban diketahui setelah adanya laporan kehilangan dari orang tua korban bernama Suradi.

Kuwu Desa Bunder, Rio Budiarto salah satu yang sempat menyaksikan jenazah tersebut di RSUD Arjawinangun. Waktu itu, dirinya juga tidak mengenali wajah dari korban.

Mengintip Perayaan Hari Ibu di Berbagai Negara, Ada yang Sampai Pergi ke Pemakaman

“Dibuka bungkusan mayat tersebut, kami dan perangkat desa tidak mengenali dari wajahnya,” katanya, Jumat (19/01/2024).

Mayat perempuan dibungkus kain di Sungai Wangan Ayam,Kecamatan Susukan, Cirebon

Photo :
  • Azizi Erfan (Cirebon)
Golkar Rayakan Hari Ibu dengan Bedah Buku dan Pemberdayaan Perempuan

Rio mengaku sempat mencoba mengenali dengan seksama, tetapi wajah wanita tersebut baginya tidak familiar. Bahkan perangkat desa juga ditunjukkan, dan tidak ada yang mengenali.

“Jadi saya kaget juga waktu disebutkan itu korban pembunuhan, apalagi itu masih warga saya,” tutur dia.

Seperti diketahui, kasus pembunuhan ini terungkap dari serangkaian kejadian pasca penemuan jenazah pada Rabu, 10 Januari 2024.

Selain viral penemuan mayat perempuan di sungai  viral juga di media sosial terduga pelaku pembunuhan terhadap istrinya, MM yang telah diamankan Satreskrim Polresta Cirebon.

Diduga korban penemuan mayat perempuan dibungkus kain di sungai ini  merupakan korban pembunuhan oleh suaminya sendiri MM.

Namun begitu  hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian Polresta Cirebon karena masih dalam penyelidikan.

Sementara itu  jasad korban perempuan yang ditemukan di Sungai Wangan Ayam saat ini telah dimakamkan di TPU Desa Jatipura dengan identitas wanita bin rabo karena awalnya tanpa identitas.(Azizi Erfan/Cirebon)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya