Pembunuhan Sadis di Pasuruan, Muji Beraksi Sendiri Habisi Nyawa Chosidah dan Anaknya
- Pixabay
Malang – Satreskrim Polres Pasuruan Kota sudah melakukan penyidikan awal terhadap pria bernama Muji atau MS. Muji ternyata pelaku perampokan sekaligus pembunuh korban Chosidah (55) dan anaknya bernama AFF (13), warga Jalan Imam Bonjol, Bugul Lor, Panggingrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur.
Polisi melakukan penyidikan awal pada Sabtu, 30 Desember 2023. Penyidikan dilakukan setelah pelaku dapat penanganan medis akibat luka yang dialaminya lantaran diamuk warga Jalan Imam Bonjol.
"Setelah dapat perawatan medis, pelaku saat ini kami tahan dan telah dilakukan penyidikan awal," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hadijanto, Sabtu, 30 Desember 2023.
Pun, saat diinterogasi, pelaku mengaku melakukan aksi keji itu seorang diri. Meski mengaku, polisi sampai masih terus melakukan penyelidikan untuk memastikan apakah kemungkinan ada pelaku lain dalam peristiwa perampokan disertai pembunuhan tersebut.
"Pengakuan sepihak dari pelaku ia melakukan aksi kejahatan itu sendirian," ujar Rudy.
Chosidah ditemukan meninggal dunia secara tragis oleh warga di dalam toko depan rumahnya. Korban terkapar dengan kondisi leher terikat selendang.
Sementara, sang anak bungsu juga meninggal dalam kondisi digulung selimut dan lehernya diikat. Selain itu, Rudy mengatakan pelaku Muji adalah tetangga korban.
Sebelumnya, Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaedi menuturkan pelaku Muji sudah diamankan tak lama setelah kejadian. Kata dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus perampokan yang disertai pembunuhan tersebut. Dia memastikan pelaku dan korban saling mengenal karena tetangga. "Korban dan pelaku adalah tetangga," tutur Rudy.