Pemuda Tewas Bersimbah Darah di Semarang, Belasan Orang Ditangkap

TKP korban tewas pengeroyokan di Panggung Lor, Semarang
Sumber :
  • tvOne/Didiet Cordiaz

Semarang – Seorang pemuda ditemukan tewas bersimbah darah di Jalan Pasir Mas Raya, Kelurahan Panggung Lor, Kecamatan Semarang Utara, Kota Semarang, pada Jumat, 15 Desember 2023, dini hari. Korban diduga   tewas dikeroyok belasan orang.

Tiga Tersangka Bentrokan Maut di Tanah Abang Ditangkap, 2 Masih Buron

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan belasan orang berhasil diamankan terkait bentrokan antar dua kelompok massa di Panggung Lor, Semarang. Satu orang pelaku masih dalam pengejaran. 

"Pelaku ada sekitar 18 orang. Satu orang masih dalam pengejaran," ujarnya kepada wartawan, Jumat. 

Biadab! Pemuda Ini Tega Kencingi Muka Ibunya Lantaran Tidak Mau Makan, Warganet Naik Pitam

AKBP Donny menerangkan para pelaku diamankan tak lama setelah kejadian di rumahnya masing-masing. Kepolisian juga menyita barang bukti senjata tajam yang digunakan dalam aksi tersebut. 

"Penangkapan di rumah masing-masing di daerah Bandarharjo, Semarang Utara. Sejumlah 4 sajam sudah diamankan," ucap dia.

Pejabat AS: Ratusan Tentara Korea Utara Tewas Saat Bertempur Melawan Ukraina

Inafis dii kamar jenazah RS Kariadi Semarang, selidiki korban tewas pengeroyokan

Photo :
  • ANTARA/HO-Polrestabes Semarang

Sebelumnya, bentrokan melibatkan dua kelompok yakni Bom Lama dan Brotojoyo Dalam. Warga Brotojoyo Dalam I RT 2 RW 2 l, Kelurahan Panggung Kidul, Kecamatan Semarang Utara. Korban bernama Sobek (20) meninggal dunia akibat luka sabetan senjata tajam di lehernya.

AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan jika pihaknya masih mendalami kejadian itu. Dirinya menyebut jika peristiwa ini bermula ketika ada laporan dari warga terkait seseorang yang mengalami luka sekira pukul 02.30 WIB. 

Selang beberapa saat, pihaknya kemudian menuju ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan. Namun saat berada di lokasi, kondisi korban sudah tidak bernyawa dalam keadaan bersimbah darah. 

"Seorang saksi langsung membawa korban menuju RS Tentara dengan menggunakan motor. Namun kepolisian meminta agar korban dibawa ke RSUP Kariadi untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," imbuhnya.

Laporan: Didiet Cordiaz/tvOne Semarang 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya