Pergoki Perampok Beraksi, Warga Sedang Ronda Kena Tembak

Ilustrasi perampok dengan senjata api/penembakan.
Sumber :
  • jannoon028 / Freepik

Kabupaten Serang – Terjadi perampokan dengan senjata api di Desa Ranjeng, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang, Banten, pada Jum'at dini hari, 3 Oktober 2023. Akibatnya, seorang warga yang sedang ronda dan memergoki perampok tertembak di tangan, pinggang dan kaki.

4 Korban Meninggal Dunia di Tol Pandaan - Malang, 1 Sopir 3 Penumpang

Polres Serang telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah orang, untuk mengetahui pelaku perampokan dengan senjata api itu.

"Selain meninjau TKP, kedatangan kami juga guna mengetahui penyebab peristiwa penembakan percobaan pencurian dengan kekerasan," ujar AKBP Wiwin Setiawan, Kapolres Serang, dalam keterangan resminya, dikutip Sabtu, 4 November 2023. 

GP Ansor Kutuk Arogansi Polisi Banting Warga saat Jemput Keluarga di Pelabuhan Ambon

Ilustrasi garis polisi.

Photo :
  • VIVA/Dani

Pada Jumat dini hari, 3 November 2023, korban beserta lima warga lainnya sedang ronda di kampungnya. Kemudian mereka melihat ada enam orang menggunakan tiga sepeda motor melakukan gerak gerik mencurigakan di rumah warga. Mereka diduga akan mengambil mobil yang terparkir di rumah tersebut.

Tiga Tersangka Bentrokan Maut di Tanah Abang Ditangkap, 2 Masih Buron

Karena dipergoki warga, salah satu pelaku menodongkan senjata api dan menembakkannya dan peluru itu mengenai tangan warga. Karena terus dikejar, pelaku itu kemudian menembakkan lagi pistolnya, mengenai pinggang dan kaki korban.

Korban kemudian dibawa ke RS Hermina untuk mendapatkan perawatan medis. Kini, kondisi warga yang terkena tembakan sudah membaik.

"Kondisi korban sudah berangsur membaik dan sudah bisa diajak berkomunikasi, semoga kondisinya cepat segera pulih dan bisa beraktivitas kembali," terangnya.

Usai membawa korban ke rumah sakit, warga lainnya mendatangi Mapolsek Ciruas untuk melaporkan kejadian perampokan dengan senjata api yang terjadi di desa nya. Polisi hingga kini masih terus mendalami pencurian tersebut.

"Mohon doa dan dukungan agar kasusnya segera dapat kami ungkap," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya