Jambret Nekat Beraksi di Dekat Mapolda Banten saat Siang Hari

Korban jambret saat melapor ke Polresta Serang Kota
Sumber :
  • VIVA/Yandi Deslatama

Banten – Aksi kejahatan tidak melihat dan waktu. Dimana ada kesempatan, di situlah kejahatan bisa beraksi. Seperti yang dialami oleh Karin Candra (21) dan Sukma (22), dua wanita itu jadi korban jambret di jalan Hutan Kota Serang atau dekat Mapolda Banten, pada Kamis siang, 2 November 2023, sekitar pukul 14.00 WIB. Akibatnya, handphone serta kartu ATM hilang dicuri penjahat itu.

Dewan Islam Prancis Sebut Putusan ICC Tangkap Netanyahu sebagai 'Secercah Harapan'

"Sama temen saya berdua dari arah Ciruas mau ke arah Polda sini, lewat nya hutan kota, terus di jalan itu tiba-tiba, dia kayak nya udah ngincer tas saya, cuma karena saya nya kenceng megang tas nya, jadi dia ngambil HP saya," ujar Karina Candra (22), Jumat, 3 November 2023.

Ilustrasi jambret

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
41 Tersangka Perdagangan Orang Diringkus Polda Jatim, Ada yang Dijual Jadi PSK

Karin bercerita pada Kamis siang itu, dia bersama temannya, Sukma (22), berangkat dari rumahnya di Ciruas, Kabupaten Serang, menuju Benggala di Kota Serang, Banten, karena mendapatkan pelanggan untuk layanan salon home service.

Kala itu, Karin bertugas melihat arah jalan dari aplikasi google maps. Sedangkan temannya, Sukma, mengikuti petunjuk jalan yang diberikan oleh Karin. Saat melintasi sekitar hutan Kota Serang yang jaraknya tak begitu jauh dari Polda Banten, mereka kena jambret.

Putusan ICC Akhiri Impunitas Puluhan Tahun yang Dinikmati Pejabat Israel, Menurut OKI

Penjambret awalnya ingin mengambil tas yang dibawa Karin, karena tidak berhasil, kemudian mengambil handphone yang dipegang korban. Nahas, kartu ATM juga ada dibalik handphone ikut digondol maling.

Tak mau barang berharganya hilang, Karin dan Sukma tancap gas mengejar pelaku, aksi kejar-kejaran singkat bak film aksi terjadi. 

Saat berhasil memepet pelaku, sepeda motor yang dinaiki korban di dorong hingga terpental di dekat perempatan Polda Banten. Korban kemudian berteriak meminta tolong, kemudian ditolong oleh warga terdekat.

"Terus kita kan kejar-kejaran itu, kita udah teriak maling-maling kayaknya dia (jambret) panik kan, udah deket, udah mau ketangkep, dianya ngedorong, jadinya jatoh. Ada bapak yang nolongin, abis jatoh itu langsung bangun, saya nyuruh bapak-bapak itu kejar aja maling nya," terangnya.

Ilustrasi penjambretan

Photo :
  • VIVA/Foe Peace Simbolon

Kehilangan jejak sang jambret, Karin dan Sukma datang ke Polda Banten saat itu juga, Kamis, 02 November 2023, untuk membuat laporan, namun ditolak. Korban dua gadis muda diarahkan membuat laporan ke Polresta Serkot.

Beruntung laporan mereka segera ditindak lanjuti oleh personel Satreskrim Polresta Serkot di hari yang sama, Kamis, 02 November 2023. Karin dan Sukma segera diajak memeriksa tempat kejadian penjambretan, sekaligus meminta keterangan dari sejumlah saksi di lokasi.

Karena kejadian itu, Karin harus kehilangan handphone serta kartu ATM miliknya yang sudah digondol penjambret.

"Udah lapor, udah cek TKP juga. Tadi kita udah ke Polda (Banten), kata orang Polda-nya disuruh ke Polres. Dua orang naek motor beat," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya