Tidak Hadir Pemeriksaan Hari ini, Siskaeee: Aku Bakal Datang 25 September

Siskaeee.
Sumber :
  • YouTube

Jakarta - Selebgram Siskaeee nampaknya tidak bakal hadir lagi dalam pemeriksaan sebagai saksi kasus film porno lokal yang diperankannya hari ini.

Firli Bahuri Mangkir Lagi dari Panggilan Polisi, Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Geram Minta untuk Langsung Ditangkap

Hal itu diketahui dari akun Instagramnya @vip_siskaeeenya3. Dia mengaku saat ini tengah berada di Kamboja. Pasalnya, dia sedang ada urusan pekerjaan. 

"Jadi aku pasti akan datang di Polda Metro Jaya karena sebelumnya aku tidak bisa memenuhi panggilan pertama untuk datang dan memberikan saksi, dikarenakan aku sekarang berada di Kamboja karena ada performance," ujarnya seperti dikutip, Selasa 19 September 2023.

Progres Kasus Dianggap Tak Jelas, Firli Bahuri Surati Kapolri hingga DPR

Meski tidak hadir hari ini, Siskaeee mengklaim bakal kooperatif. Dia tetap bakal menghadiri pemeriksaan nantinya. Dirinya berdalih akan hadir tanggal 25 September 2023. Siskaeee mengaku akan membongkar secara lengkap dan transparan kasus tersebut.

"Nah aku pastikan aku akan datang di pmj tanggal 25 September hari Senin jam 10  pagi untuk memberikan keterangan yang dibutuhkan penyidik, dengan jelas, lengkap, dan transparan, kooperatif pokoknya," kata Siskaeee lagi.

Detik-Detik Wanita di Palmerah Tewas Tertimpa Pagar

Siskaeee.

Photo :
  • Youtube Deddy Corbuzier

Sebelumnya diberitakan, selebgram Siskaeee, Virly Virginia, dan Meli 3GP tidak memenuhi panggilan polisi terkait kasus film porno lokal yang dibintangi mereka.

"Belum ada yang hadir," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Jumat, 15 September 2023.

Untuk diketahui, polisi menggerebek rumah produksi film dewasa di wilayah Jakarta Selatan digerebek polisi. Lima orang pelaku dari pemeran sampai produsernya pun dicokok.

"Kemudian dilakukan upaya paksa penangkapan terhadap 5 orang tersangka. Kelima tersangka ini dalam satu rumah produksi. Jadi satu rumah produksi yang kemudian hasil film itu ditransmisikan ke tiga website. TKP (Tempat Kejadian Perkara)-nya ada di tiga wilayah di Jakarta Selatan," tutur Ade.

Dari lima tersangka itu diketahui punya peran berbeda. Laki-laki berinisial I sebagai sutradara, admin website, pemilik hingga produser. Lalu, laki-laki berinisial JAAS berperan sebagai kameramen.

Laki-laki berinisial AIS sebagai editor sedangkan laki-laki berinisial AT sebagai sound enginering. Sementara itu, untuk wanita berinisial SE sebagai sekretaris sekaligus pemeran film dewasa. 

Kata dia, sedikititnya masih ada 11 pemeran wanita dan 5 orang pemeran pria yang masih dalam pengejaran. Ada sebanyak 120 judul film dalam website yang dikelola pelaku. Total ada 10 ribu pengguna telah bergabung dan berlangganan dalam website itu dengan tarif paket yang berbeda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya