Polisi hingga Warga Ungkap Misteri Hubungan Ibu Anak yang Jadi Kerangka di Rumahnya di Depok
- VIVA/Galih Purnama
Depok – Hubungan keluarga ibu dan anak ditemukan menjadi kerangka di Cinere, Depok, diketahui tidak seperti normalnya keluarga pada umumnya.
Hal itu diungkapkan Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Samian usai melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan hari ini. Setelah 1,5 jam di dalam rumah bercat pink itu, penyidik Polda Metro Jaya mendapatkan sejumlah sampel pembanding.
“Tentunya mereka punya hubungan keluarga namun secara kontinuitas hubungan memang tidak senormal keluarga pada umumnya, jarang komunikasinya,” kata AKBP Samian, Selasa, 12 September 2023.
Mengenai detil ketidaknormalan hubungan keluarga yang dimaksud, Saiman hanya mengatakan, kalau Grace sangat jarang berhubungan dengan keluarganya.
“Ya jarang komunikasinya,” paparnya.
Bahkan dengan kedua nama yang tertera di secarik kertas dalam rumah, Grace pun tidak berkomunikasi inten. Dengan kedua nama tersebut, Grace memiliki hubungan keluarga hanya saja hubungannya tidak lancar.
“Memang sudah lama tidak berhubungan ya, pasti masih ada hubungan cuma memang komunikasinya tidak lancar,” bebernya.
Penuturan serupa diungkapkan Lurah Cinere yaitu Mashuri. Informasi yang dia dapat, Grace terakhir kali berkomunikasi dengan adik perempuannya sekitar dua tahun lalu. Itu pun hanya sebatas melalui ponsel. Selepas itu mereka ada komunikasi.
“Terakhir Bu Grace ketemu adiknya saat suaminya meninggal 2011. Kemudian komunikasi terakhir dengan adiknya tahun 2021, itu pun lewat Whatsapp,” ungkap Mashuri menjelaskan.
Penuturan dari warga sekitar, ketika masih ada suami Grace kerap keluar rumah. Grace masih terlihat mengobrol dan olahraga di komplek.
“Aktif tapi tidak yang terlalu gimana, tapi masih interaksi, masih ngobrol, suka keluar rumah jalan pagi. Sejak 2011 sudah mengurung diri,” ujarnya.
Dari penuturan warga sekitar, perubahan kehidupan Grace terjadi sejak tahun 2011. Keluarga itu juga tidak berinteraksi dengan lingkungan. “Kesehariannya dari RT dan RW memang mereka agak tertutup sejak suaminya meninggal,” katanya.
Sejak menutup diri dari lingkungan, tidak ada yang mengetahui kegiatan Grace dan anaknya di dalam rumah. Sesekali mereka keluar hanya untuk membeli makan. Setelah itu mereka kembali masuk dan menutup diri.
“Tertutup karena mungkin syok suaminya meninggal. Dari sejak tahun 2011 suaminya meninggal, dia agak mengurung diri jarang berinteraksi dengan warga,” pungkasnya.