Polisi Naikan Status Kasus Sindikat TPPO Jual Ginjal di Bekasi ke Penyidikan

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta -- Polisi menaikkan status kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang diduga menjual ginjal korbannya di Bekasi ke penyidikan.

Polisi Benarkan Tangkap Zulkarnaen, Mafia Judi Online yang Dituding Budi Arie Bagian Timses Pramono-Rano

"Saat ini proses sudah pada tahap penyidikan dan penetapan tersangka," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jakarta, Komisaris Besar Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Selasa, 11 Juli 2023.

Dengan demikian, Polda Metro Jaya mendapati adanya unsur pidana dalam kasus ini. Bahkan, polisi telah menetapkan tersangka. Namun demikian, dia tidak merinci secara pasti jumlah tersangka. Mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat ini mengatakan pihaknya masih menyidik kasus itu.

Penampakan Mobil Mewah Kasus Judi Online yang Libatkan Pegawai Komdigi

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Mohon bersabar dan menunggu penyidik merampungkan  fakta-fakta tindak pidananya pada kasus ini, pada kesempatan pertama akan dirilis secara komprehensif," ujar dia.

Alwin Jabarti Kiemas Salah Satu Tersangka Kasus Judi Online Komdigi, Ini Perannya

Sebelumnya diberitakan, polisi mengungkap tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang diduga menjual ginjal korbannya. Adapun kejadiannya di Perum Vila Mutiara Gading Jalan Viano IX Desa Setiaasih, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Para korban diduga bakal dibawa dulu ke Kamboja. Di sana baru ginjal mereka diambil untuk dijual. Dalam pengungkapan kasus ini, polisi menyelamatkan korban. Pun disita beberapa barang bukti dalam kasus ini.

Terkait hal ini, Polda Metro Jaya selaku pihak yang mengungkap kasus tersebut belum banyak bicara. Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Karyoto mengatakan perihal pengungkapan kasus ini bakal dibeberkan segera.

"Tunggu release resmi dari Bid Humas ya," ujar Karyoto kepada wartawan, Rabu 21 Juni 2023.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya