Suplemen Pencernaan Anak hingga Obat Asma Palsu Dijual di E-Commerce, Ini Nama Tokonya

Polda Metro Jaya membongkar peredaran obat-obatan palsu serta tanpa izin edar
Sumber :
  • VIVA/Foe Peace

VIVA Kriminal – Polda Metro Jaya mengatakan obat-obatan palsu dan tanpa izin edar dari kasus yang baru dibongkar bisa ditemukan di e commerce, seperti tokopedia dengan nama toko Geraikita99 dan Lazada dengan nama toko Dominoshop96.

"Para pelaku ini memperdagangkan produk suplemen untuk pencernaan anak dengan merk Interlac palsu dan obat lainnnya tanpa izin edar dari BPOM secara online di e-commerce Tokopedia Geraikita99, dan Lazada Dominoshop96," ucap Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis kepada wartawan, Rabu 31 Mei 2023.

Kata dia, salah satu jenis obat seperti merk Interlac (suplemen pencernaan anak) palsu bisa membuat efek negatif dan berdampak pada kesehatan ginjal serta hati. Efek paling parah bisa menyebabkan kematian.

"Bahkan dapat mengakibatkan meninggal dunia," katanya.

Lebih lanjut dia mengatakan, obat-obatan palsu dan tanpa izin edar sudah dijajakan sejak Maret 2021 sampai Mei 2023. Selain online, mereka juga menjual secara offline. Nilai obat ini ditaksir mencapai Rp130,4 Miliar.

"Nilai barang tersebut dari tahun 2021 sampai 2023 itu lebih kurang Rp130,4 miliar," katanya.

Sebelumnya diberitakan, polisi kembali membongkar peredaran obat-obatan palsu serta tanpa izin edar. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Auliansyah Lubis mengatakan ada lima orang ditangkap.

Tegas! Komdigi Pecat Pegawai yang Bekingi Judi Online

Mereka menyimpan dan memperdagangkan obat tanpa izin edar dan suplemen palsu. Pun para pelaku juga menjual obat-obatan daftar G atau obat keras secara satuan dan tanpa resep dokter. Mereka juga mendistribusikan obat sakit asma dengan ventolin inhaler.

"Diduga tanpa izin edar juga," ujarnya kepada wartawan, Rabu 31 Mei 2023.

First Time Mom Pasti Relate, Influencer Ini Share Pengalaman Bedain MPASI Anak Pertama dan Kedua

Kelimanya diketahui IB (31), I (32), FS (28) dan FZ (19) serta S (62). Mereka ditangkap di daerah Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Banten. Sedikitnya polisi menyita 77.061 unit obat-obatan. Mulai dari interlac (suplemen pencernaan anak) palsu 16 botol, obat keras atau tanpa izin edar ada 76.695 unit pelbagai merk. Sedangkan, ventolin inhaler (untuk asma) sebanyak 350 buah.

Ilustrasi alat fitness.

Polisi Selidiki Superstar Fitness terkait Dugaan Penipuan ke Member

Polda Metro Jaya tengah menyelidiki dugaan penipuan yang dilakukan Superstar Fitness terhadap para member.

img_title
VIVA.co.id
17 November 2024