Modus Pembobol Minimarket Bersenpi di Jakarta yang Beraksi hingga 9 Kali
- pixabay
VIVA Kriminal – Kepala Subdirektorat Reserse Mobile Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Polisi Titus Yudho Ully mengatakan kawanan bersenjata api yang membobol sembilan minimarket di berbagai wilayah di Jakarta, yang belum lama ini ditangkap adalah sindikat asal Lampung.
"Pelaku pencurian dengan kekerasan ini adalah residivis spesialis Alfamart lintas provinsi, kelompok Lampung menggunakan senjata api rakitan dan senjata tajam," kata dia kepada wartawan, Senin 29 Mei 2023.
Kedua pelaku yakni SS (33) dan J (25) mengincar minimarket Alfamart lantaran sering beroperasi 24 jam. Mereka beraksi pada dini hari. Pelaku punya peranan berbeda. SS sebagai kapten yang merencanakan perampokan, sementara J berperan sebagai eksekutor.
"Selalu mengincar toko Alfamart, dikarenakan toko Alfamart banyak yang beroperasi 24 jam. Dan mereka kadang menyasar dan melakukan tindak pidana di toko Alfamart pada saat jam 2 sampai jam 4 pagi SS peran sebagai perencana, kapten dan eksekutor. J peran mengawasi sekitar TKP dan eksekutor," kata dia.
Pelaku S sudah jadi tersangka dan ditahan, atas kasus tersebut. Pelaku dijerat Pasal 365 KUHP juncto Pasal 65 KUHP dengan pidana penjara paling lama 12 tahun penjara. Sementara itu, pelaku SS tewas ditembak polisi lantaran melawan saat ditangkap. Dalam kasus ini, polisi pun menyita beberapa barang bukti mulai dari senpi rakitan juga senjata tajam.
"Satu pelaku kami tindak tegas secara terukur. Pada saat melakukan proses penangkapan yang bersangkutan berusaha melawan dan melukai petugas. Oleh sebab itu kami lakukan tindakan tegas terukur dan pada saat ke RS yang bersangkutan meninggal dunia," katanya lagi.
Sebelumnya diberitakan, maraknya kejahatan terjadi di Ibu Kota, dalam hal ini Polda Metro Jaya berhasil menangkap kawanan pembobol sejumlah minimarket di berbagai wilayah di Jakarta. Sindikat ini kerap beraksi menggunakan senjata tajam (sajam) hingga senjata api.
"Tim Resmob Polda Metro Jaya baru saja melakukan penangkapan terhadap pelaku perampokan bersenjata api yang kemarin cukup meresahkan selama bulan Rqmadan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat, 26 Mei 2023.
Kelompok kejahatan itu sudah beraksi sekitar sembilan kali merampok minimarket di Jakarta. Dalam aksinya, pelaku membawa sajam hingga senpi.
"Melakukan perampokan dengan cara menodongkan senjata api dan membawa senjata tajam," ucap Hengki.