Kesaksian Warga Soal Sosok Husen yang Tega Mutilasi dan Cor Bosnya di Semarang
- Didiet Cordiaz (Semarang)
VIVA Kriminal – Fitriansah warga Desa Sambong, Kecamatan Punggelan, Kabupaten Banjarnegara mengaku sangat kaget saat mengetahui tetangganya adalah pelaku utama pembunuhan sadis yang menewaskan IH pemilik depot air di Jalan Mulawarman Raya, Kecamatan Tembalang Kota Semarang, Jawa Tengah.
Kepada awak media Fitri mengatakan selama ini ia mengenal Husein sebagai orang yang baik, dia juga menyebut, saat berada di rumah Husen jarang berlaku aneh.
"Kaget banget dan tidak nyangka, karena dari fisik kan (terlihat baik), masa iya Husen sampai tega seperti itu." katanya Jumat, 12 Mei 2023.
Fitria mengatakan, di Desa Sambong warga juga mengenal Husen sebagai sosok yang baik, sebab pria 28 tahun itu tidak pernah bertingkah mencurigakan.
Namun kasus yang menyeret namanya kini membuat banyak warga syok. Pasalnya pria yang selama ini mereka anggap baik, dengan tega membunuh bosnya sendiri dengan cara dimutilasi hingga dicor menggunakan semen.
Terpisah, Narsidi selaku orangtua Husen juga mengaku sangat terpukul setelah mengetahui sang anak menjadi pelaku utama pembunuhan sadis tersebut.
Narsidi mengatakan bahwa dia enggan berkomentar banyak terkait pembunuhan sadis yang dilakukan anaknya itu.
“Sudah saya katakan, saya tidak mau bicara banyak, takutnya saya melewati batas," ungkapnya
Meski demikian, dia tetap beranggapan bahwa Husen adalah anak yang baik dan tidak banyak tingkah. Dia juga menyampaikan, sudah 10 bulan Husen tidak pulang ke rumah. Bahkan, saat Idul Fitri sang anak tak menemui orang tuanya.
“10 bulan saya gak nerima kabar, dihubungi nggak bisa-bisa,” cerita Narsidi
Sementara, Husen dalam pengakuannya di Mapolrestabes Semarang mengatakan cukup puas sudah menuntaskan dendamnya ke korban. Pelaku mengatakan tindakan sadis ini dilakukan lantaran korban kerap membuatnya sakit hati.
"Saya puas sekali (bunuh korban). Tidak ada penyesalan sama sekali. Karena saya sakit hati, sering dipukuli" kata pelaku
Husen mengatakan, alasan dia memotong kepala korban karena IH sering memarahinya, Adapun alasan Husen memotong kedua tangan korban lantaran si bos sering memukulnya saat bekerja.