Terbakar Api Cemburu, Pria di Makassar Tikam Istrinya Pakai Badik hingga Kritis
- ANTARA FOTO/Umarul Faruq
VIVA Kriminal - Seorang pria inisial RM di Kota Makassar, Sulawesi Selatan nekat menganiaya istrinya dengan cara menikam menggunakan badik. Motif pelaku tega menikam istrinya yang berinisial S (27) hingga kritis lantaran kesal karena korban diduga selingkuh.
Kapolsek Manggala, Kompol H Syamsuardi menjelaskan, pihaknya sudah mengamankan pelaku di tempat kejadian perkara (TKP) di Jalan Nipa-nipa Lama, Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu 12 April 2023 dini hari. Pelaku diringkus tak lama setelah peristiwa penganiiayaan.
"Tak lama setelah peristiwa terjadi, polisi langsung mengamankan pelaku yang tak jauh dari TKP di Jalan Nipa-nipa Manggala," kata Syamsuardi dalam keterangannya, Kamis 13 April 2024.
Ilustrasi/borgol.
- ientrymail.com
Dia menjelaskan, penganiayaan itu dipicu lantaran sang suami terbakar api cemburu lantaram melihat foto sang istri bersama pria lain di media sosial. Pelaku yang emosi menduga sang istri selingkuh.
Pelaku RM yang hatinya memanas mencari korban. Sang istri pun ditemukan berada di rumah kost di Kelurahan Antang, Makassar.
"Dari situ pelaku lantas mencari sang istri, karena diduga sang istri ini selingkuh," ujarnya.
Lalu, setelah pelaku menemukan keberadaan sang istri, pelaku langsung melakukan penganiayaan dengan cara menikam korban sebanyak 5 kali. Korban ditikam menggunakan senjata tajam jenis badik di bagian tubuhnya.
Saat itu, korban yang bersimbah darah langsung dilarikan ke RS Ibnu Sina untuk jalani perawatan karena kritis.
"Korban langsung kritisi usai ditikam. Karena ada banyak luka tusuk, di paha dan tubuh. Saat ini korban masih di rumah sakit," katanya
Adapun pelaku bekerja sebagai buruh bangunan ini sudah ditahan. Saat ini, pelaku sementara dipenjara di Mapolsek Manggala untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Paula Verhoeven Ungkap Alasan Memilih Diam di Tengah Tuduhan Perselingkuhan
Berbeda dengan Baim Wong yang secara terbuka mengungkapkan alasan di balik gugatan cerai, Paula Verhoeven justru memilih diam dan tidak memberikan komentar apapun.
