Ketua Relawan Anies Babak Belur Dikeroyok OTK, Diduga Urusan Utang Piutang

Relawan Rumah Gadang Anies di Bukittinggi dikeroyok orang tak dikenal
Sumber :
  • Antara

VIVA Kriminal – Ketua Relawan Anies Baswedan di Bukittinggi, Idris Sanur dikeroyok oleh sejumlah orang, yang menyebabkan korban mesti dilarikan ke rumah sakit. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait kasus pengeroyokan dan menangkap para pelaku. 

Viral Perwira Polisi di Maros Mesum dengan Istri Orang, Langsung Ditahan Propam

"Benar, kami sudah menerima laporan dari istri korban yang menyebut korban atas nama Idris Sanur dianiaya dan dikeroyok beberapa orang di rumahnya sendiri pada Senin (2/1)," kata Ps. Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Fetrizal, di Bukittinggi dikutip Rabu, 4 Januari 2023.

Ia mengatakan sesuai laporan bernomor LP/B/1/I/2023/Polresta Bukittinggi/Polda Sumbar tanggal 2 Januari 2023 tentang dugaan tindak pidana penganiayaan secara bersama-sama, korban dikeroyok hingga tidak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit.

Kompolnas Sebut Belasan Oknum Polisi Terduga Pemeras WNA Malaysia Berpotensi Kena Pidana

"Sesuai keterangan pelapor, Yusmina, tempat kejadian di dalam rumah yang beralamat di Jalan pendidikan Kelurahan Birugo Kecamatan ABTB kota Bukittinggi, korban dipukul dan dianiaya oleh tiga orang, dua laki-laki satu perempuan," ucap Fetrizal.

Polisi mengatakan untuk sementara kasus ini diduga tidak ada kaitannya dengan masalah politik meskipun korban merupakan Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Relawan Rumah Gadang Anies Baswedan.

Propam Polri Sita Uang Rp2,5 Miliar Diduga Hasil Oknum Polisi Peras WNA Malaysia Penonton DWP

Ilustrasi perkelahian - ilustrasi pengeroyokan - ilustrasi tawuran

Photo :
  • Istimewa

"Dugaan sementara, ini terkait masalah utang piutang, kami masih mendalami dan melakukan penyelidikan, pelaku diburu saat ini," ujar Fetrizal.

Sementara itu, istri korban, Yusmina (32) menyebutkan, peristiwa terjadi di rumah yang sekaligus toko bangunan milik korban diawali dengan tiga orang yang datang ke toko lalu terdengar suara ribut sedangkan ia dan anak-anaknya berada di lantai dua.

"Yang saya lihat yang mengeroyok tiga orang, dua pukul pak haji terus yang satu lagi perempuan ambil sendok semen pukul kepala pak haji sampai robek, siapa orangnya saya tidak tahu, saya sudah buat laporan polisi, semoga orangnya cepat ditangkap, yang tahu jelas siapa orangnya itu suami saya tapi beliau belum bisa ditanyai," katanya.

Korban Idris Sanur mengalami luka di kepala dan sekujur tubuhnya dan harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Ibnu Sina Yarsi Bukittinggi.

Kejadian ini sempat membuat heboh masyarakat di Kota Bukittinggi dan korban langsung dijenguk oleh para relawan Anies Baswedan yang berada di sekitar daerah setempat. (Ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya