Lagi, Suami KDRT di Depok Tabrak Istrinya saat Kerja Lalu Ditusuk
VIVA Kriminal – Seorang wanita berinisial D, menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya sendiri berinisial F, di wilayah Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno mengatakan, pasangan suami istri tersebut bertengkar di Jalan H. Kinan, kelurahan setempat. Pertengkaran itu menyebabkan sang istri D, mengalami luka tusuk pada bagian perut.
“Kejadiannya itu hari Jumat pukul 09.30,” kata Yogen kepada wartawan, Selasa 8 November 2022.
Yogen mengatakan, peristiwanya bermula saat sang istri yang saat itu tengah melakoni aktivitas hariannya sebagai penjual minuman probiotik, menggunakan sepeda motor. Dengan tiba-tiba ditabrak oleh pelaku yang juga menggunakan sepeda motor.
“Ditabrak motor kemudian (istrinya) ditusuk,” kata Yogen.
Usai melakukan menusuk istrinya itu, pelaku melarikan diri. Polisi tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku tersebut.
“Ya itu sudah kita monitor, sudah ada laporannya, pelaku juga sudah terdeteksi ya, kita lagi upaya untuk melakukan upaya penangkapan,” kata Yogen.
Sebagai informasi, dengan adanya peristiwa ini, total sudah ada tiga kasus KDRT terjadi di Kota Depok dalam kurun waktu sepekan.
Kejadian pertama di wilayah Kecamatan Tapos, RNA (30), seorang bapak sekaligus suami mengamuk di rumahnya dan menyabetkan sebilah parang kepada anaknya yang masih berusia 11 tahun berinisial KPC dan istrinya, NI (31) pada Selasa, 1 November 2022.
Akibat kejadian itu, sang anak meninggal dunia di lokasi kejadian karena luka bacok sekujur tubuhnya. Sementara istrinya mengalami kritis dan harus menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat luka bacok pada bagian kepala.
Peristiwa selanjutnya adalah pemukulan istri oleh suaminya di Jalan Cilobak Raya, Pangkalan Jati, Cinere pada Minggu 6 November 2022. Mirisnya, penganiayaan itu dilakukan di jalan umum dan disaksikan langsung oleh anak pasangan suami istri tersebut yang masih balita.
