Anggota Gangster yang Rampok SD di Bogor Ditangkap
- VIVA/Muhammad AR.
VIVA Kriminal – Salah seorang pelaku yang merupakan anggota 'Gangster Tom' yang membobol dan mencuri barang eletronik di Sekolah Dasar Negeri 04 Cihideung Ilir, ditangkap. Aksi mereka sempat membuat heboh. Lantaran selain merampok, juga mengacak-acak ruang guru serta mencoret-coretnya.
Pelaku ditangkap di sebuah kontrakan dengan barang bukti perabotan milik sekolah yang mereka rampok tersebut.Â
"Berkat kerja keras tim Reskrim Polsek dan Reskrim Inafis Polres Bogor akhirnya jejak pelaku berhasil diketahui dan berhasil ditangkap di sebuah kontrakan ada 4 pelaku yang ditangkap," kata Kapolsek Ciampea Kompol Beben Susanto, kepada wartawan, Jumat 4 November 2022.
Beben mengatakan, pelaku merupakan para remaja yang berstatus belum menikah. Saat penggerebekan, polisi mengamankan barang bukti hasil curian.Â
"Itu masih ada yang belum terjual dan dibawa untuk pendalaman. Barang bukti yang diamankan ada 2 buah printer, sama 1 laptop dan gasl elpiji serta kompor gas,"katanya.
Polisi masih melakukan pendalaman terkait jejak yang ditinggal para pelaku, dengan mencoret tulisan Gengster Tom Bogor.
"Terkait hal itu masih dilakukan pendalam apakah pelaku masuk kelompok gengster atau bukan," katanya.
Beben mengatakan, pelaku dijerat Pasal 363 pencurian dengan pemberatan. Dan saat ini akan dihimpun kronologi perbuatan para pelaku dan akan dirilis di Polres Bogor.
"Jika pemberkasan pemeriksaan sudah lengkap nanti akan diserahkan ke Polres Bogor penangkapan ini juga sudah kita laporan langsung se malam ke Bapak Kapolres," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 04 Cihideung Ilir Rohaeti, mengaku bersyukur para pelaku berhasil ditangkap. Dari informasi yang ia peroleh, pelaku berjumlah 8 orang, bertambah dari keterangan awal 5 orang. Polisi baru menangkap 4 orang pelaku. Sementara 4 orang lainnya belum tertangkap.Â
"Saya dengar dapat informasi kalau semalam yang bobol sekolah ditangkap digerebek sama polisi dikontarkan Cihideung Ilir dibantu warga. Yang sudah ketangkap 4 orang katanya masih ada 4 lagi yang buron," kata umat 4 November 2022.