Ibu di Makassar Dikeroyok Warga karena Jual Anaknya ke Pria Hidung Belang
- Tangkapan layar
VIVA Kriminal – Seorang ibu di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dikeroyok sadis oleh sejumlah tetangganya. Wanita yang tak disebutkan identitasnya itu membuat tetangganya kesal karena diduga telah menjual putrinya yang masih SMP ke pria hidung belang.
Aksi pengeroyokan terhadap ibu itu akhirnya viral di sosial media. Dalam video yang beredar, emak-emak itu dikeroyok dengan dikelilingi sekitar empat orang sesamanya emak-emak.
Disaat itu juga, para ibu lainnya langsung melampiaskan kekesalannya dengan cara memaki korban. Kemudian datang seorang wanita berbaju merah lantas menyerang membabi buta dengan menjambak rambut korban. Seorang wanita lainnya yang membawa gunting lantas memotong rambut korban.
Tak sampai di situ, seorang emak-emak lainnya yang sedang menggendong balita juga ikut-ikutan menyerang korban.
Sementara salah seorang perempuan lainnya yang berjilbab merah jambu terlihat memotong rambut korban.
Kanit Reskrim Polsek Tallo Iptu Armin Nurdin yang dikonfirmasi membenarkan video itu. Kata dia, aksi penganiayaan tersebut terjadi di sebuah perkampungan kumuh di Jalan Galangan Kapal, Kecamatan Tallo, Makassar.
"Benar, korban memang dikeroyok karena diduga tega menjual putrinya inisial IC ke pria hidung belang," katanya saat dimintai konfirmasi, Kamis 27 Oktober 2022.
Dia menjelaskan, bahwa kejadian itu berawal saat korban selesai bertransaksi dengan seorang pria hidung belang lewat aplikasi MiChat yang berada di handphone (hp) anaknya.
Saat transaksi itu, sang anak tidak mengetahuinya.
"Jadi ini anak ada HP, dan ada aplikasi MiChat begitu. Jadi ini si laki-lakinya, transaksi, ternyata bukan anaknya yang balas tapi mamanya," ungkap Armin.
Setelah bertransaksi, sang emak kemudian menyuruh anaknya untuk melayani pria tersebut. Namun, sang anak menolak dan melaporkannya ke tetangga lain.
“Sang ibu pun meminta agar keinginannya dipenuhi. Namun, sang anak menolak dan melaporkan ke tetangga hingga terjadilah pengeroyokan itu,” katanya.
Armin mengaku bahwa pihaknya yang mendapat laporan adanya kejadian itu, langsung mendatangi lokasi dan membawa korban dan warga ke Polsek Tallo.
“Setelah di Polsek Tallo, kita lakukan mediasi dan mereka sepakat berdamai dan sudah dipulangkan,” ungkapnya.
Adapun hasil pemeriksaan yang dilakukan terhadap emak yang dikeroyok, dia mengaku hanya iseng saja membalas chat pria hidung belang itu.
"Pengakuannya hanya karena iseng saja. Tapi itu masih kita dalami. Sehingga untuk sementara kita pulangkan saja dulu. Nanti jika masih dilakukan langsung kita tahan," terangnya.
