Anggota PPSU Dibegal di Kemayoran Usai Salat Subuh

VIVA Kriminal - Seorang anggota petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum alias PPSU kembali jadi korban kejahatan jalanan. Kali ini, seorang pasukan oranye jadi korban penjambretan.

Telepon genggamnya dibegal. Kejadian ini viral di media sosial Instagram. Salah satunya akun Instagram @lensa_berita_jakarta.

Detik-detik PPSU Dibegal Terekam CCTV

Dalam akun itu diposting rekaman kamera Closed Circuit Television (CCTV) detik-detik anggota PPSU ini dibegal. Saat itu korban tengah melaksanakan tugasnya membersihkan jalan sekira pukul 05.00 WIB. Kemudian, pelaku yang berjumlah dua orang berboncengan sepeda motor berhenti mendekatinya.

Dengan cepat pelaku yang dibonceng mengambil telepon genggam korban lalu yang mengendari roda dua langsung tanpcap gas. Tampak korban sempat mengejarnya tapi tidak berhasil.

Korban Belum Buat Laporan ke Polisi

Terkait hal ini, Kapolsek Kemayoran, Komisaris Polisi Ardiansyah mengaku korban belum membuat laporan polisi.

"Sampai sekarang belum ada laporan," ujar Ardiansyah.

Meski belum menerima laporan dari korban, Ardiansyah mengaku bakal menindaklanjuti kejadian ini. Sebagai langkah antisipasi mengingat anggota PPSU bekerja mulai subuh, dia mengklaim bakal meningkatkan patroli mobile.

"Kami akan lebih tingkatkan untuk aksi patroli mobile di daerah-daerah yang rawan untuk antisipasi kejadian-kejadian tindak pidana. Untuk kasus ini, kami akan lakukan pengungkapan," ujar dia lagi.

Sebelum Ditembak Mati AKP Dadang, Kompol Ulil Curhat Tugasnya Berat dan Minta Izin Berhenti jadi Polisi

Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Kompol Ryanto Ulil Anshar tewas ditembak mati oleh AKP Dadang Iskandar.

VIVA.co.id

25 November 2024