Motif Kopda M Bayar Orang Tembak Istri: Punya Pacar Lagi

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurrachman saat jumpa pers penembakan istri TNI
Sumber :
  • Youtube Polda Jateng

VIVA Kriminal – Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, motif penembakan terhadap seorang wanita berinisial RW di Semarang, Jawa Tengah adalah masalah asmara. Sang suami korban yang merupakan anggota TNI diduga sebagai otak yang menyuruh 4 pelaku melakukan penembakan terhadap istrinya.

TNI AU dan Angkatan Udara Brunei Darussalam Gelar Latma Elang Brunesia di Langit Kalimantan

Kapolda menuturkan, diduga suami korban bernama Kopda M memilik kekasih lagi. Hal ini berdasarkan keterangan dari pacar Kopda M yang sudah diperiksa berinisial W.

CCTV penembakan istri TNI di Semarang

Photo :
  • Teguh Joko Sutrisno
Terpopuler: Kronologi Polisi Tembak Pelajar hingga Tewas, Bapak Kopassus yang Ditakuti Elite Militer RI

“(Motifnya diduga) punya pacar lagi. Ada saksi diperiksa yaitu pacar suami korban berinisial W,” kata Kapolda dalam konfrensi pers di Mapolda Jawa Tengah, Senin, 25 Juli 2022.

Dari keterangan W, kata Kapolda, Kopda M sempat mengajaknya untuk melarikan diri usai penembakan terhadap istrinya. Namun W tidak mau.

Buntut Penembakan Siswa SMK, Mabes Polri Kirim Propam dan Itwasum ke Semarang

“Pacarnya W dilakukan pengamanan dan memberi keterangan bahwa dia (Kopda M) sempat lari usai kegiatan ini (penembakan) tapi pacarnya tidak mau,” katanya.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar menjelaskan kasus penembakan.

Photo :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

Saat ini, Kopda M pun masih dalam pencarian. Luthfi pun mengimbau agar segera menyerahkan diri sebelum dilakukan tindakan tegas oleh tim gabungan Polda Jawa Tengah dan Kodam Diponegoro.

Seperti diberitakan, peristiwa penembakan terjadi di Kota Semarang pada Senin (18/7) lalu. Sekelompok orang tak dikenal menembak RW (34) yang merupakan istri anggota TNI. Penembakan terjadi di depan rumah korban di Jalan Cemara III Banyumanik Semarang. Akibatnya, korban mengalami luka tembak di perut dan dirawat di rumah sakit.

Laporan Teguh Joko Sutrisno/tvOne Semarang

Baca juga: Kopda M Pernah Rencanakan Bunuh Istri dengan Racun dan Disantet

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya