Perampok Alfamart Pernah jadi Pegawai, Sakit Hati Usai Dipecat
VIVA – Perampok minimarket Alfamart di kawasan Bungur, Senen, Jakarta Pusat, adalah mantan pegawai dan merasa sakit hati hingga nekat melancarkan aksinya. Pelaku sakit hati lantaran dipecat saat bekerja di minimarket yang sama di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Pernah di pecat dari pegawai minimarket di Cileungsi," ujar Kapolsek Senen, Komisaris Polisi Ari Susanto saat dihubungi, Rabu 18 Mei 2022.
Ari mengaku pihaknya masih memburu pelaku yang melancarkan aksinya memakai senjata tajam itu. Polisi mencari saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian. Maka dari itu, dirinya mengaku belum bisa memberi penjelasan lebih jauh lagi.
"Kami cek nanti databasenya, pelaku masih kami kejar," kata Ari lagi.
Sebelumnya diberitakan, tidak hanya bermotif ekonomi, tetapi aksi perampokan oleh seorang pelaku terhadap minimarket Alfamart di kawasan Bungur, Senen, Jakarta Pusat, juga dilatari perasaan dendam. Pelaku mengaku menaruh dendam terhadap perusahaan itu.
Hal ini dibenarkan oleh pihak kepolisian. Kapolsek Senen, Komisaris Polisi Ari Susanto menjelaskan kejadian tersebut terjadi 4 Mei 2022 lalu. Dalam melakukan aksi kriminalnya itu, pelaku bahkan sempat mengikat pegawai Alfamart dengan tali.
"Sebelum kabur pelaku sempat bercerita bahwa pelaku sakit hati atau dendam dengan Alfamart, lalu mengikat pelapor dan saksi di dalam toko," ujarnya kepada wartawan, Selasa 17 Mei 2022.
Pembakar Kotak Suara Pilkada di Jambi Menyerahkan Diri
Pelaku pembakaran kotak suara di TPS 2 Desa Renah Kayu Embun, Kecamatan Kumun Debai, Sungaipenuh, akhirnya menyerahkan diri ke Polres Kabupaten Kerinci, Jambi. Informasi.
